Penampakan Dito Mahendra Berbaju Tahanan Masuk ke Bareskrim Polri

Penampakan Dito Mahendra Berbaju Tahanan Masuk ke Bareskrim Polri

Dwi Rahmawati - detikHot
Jumat, 08 Sep 2023 16:07 WIB
Dito Mahendra tiba di Bareskrim Polri. Dito sebelumnya ditangkap anggota Dittipidum Bareskrim Polri di Bali. (Dwi Rahmawati/detikcom)
Foto: Dito Mahendra tiba di Bareskrim Polri. Dito sebelumnya ditangkap anggota Dittipidum Bareskrim Polri di Bali. (Dwi Rahmawati/detikcom)
Jakarta -

Polisi menangkap Dito Mahendra di Bali. Ia kemudian dibawa ke Bareskrim Polri di Jakarta untuk menjaani pemeriksaan.

Pantauan detikcom, Jumat (8/9/2023), Dito tiba di Gedung Bareskrim Polri, Jakarta, pukul 15.48 WIB. Ia terlihat mengenakan topi berwarna hitam dengan baju berwarna oranye bertuliskan "Tahanan Bareskrim Polri".

Ia bersama penyidik turun dari mobil Toyota Fortuner berwarna hitam. Setidaknya ada 3 mobil yang datang bersamaan dengan mobil yang membawa Dito.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Tak ada satu patah kata pun yang dilontarkan Dito. Ia kemudian dibawa ke dalam Gedung Bareskrim untuk pemeriksaan.

Sebelumya, Direktorat Tindak Pidana Umum (Dittipidum) Bareskrim Polri menangkap tersangka kasus senjata api ilegal, Dito Mahendra. Anggota Dittipidum Bareskrim Polri sedang membawa Dito Mahendra ke Jakarta.

ADVERTISEMENT

"Hari ini saya kembali ke Jakarta," kata Dirtipidum Bareskrim Polri Brigjen Djuhandhani Rahardjo Puro saat dimintai konfirmasi, Jumat (8/9).

Belum ada informasi lebih lanjut soal penangkapan Dito Mahendra. Begitu tiba di Jakarta, Dito Mahendra akan langsung diperiksa di Bareskrim Polri.

Dito Mahendra sudah lama dicari aparat penegak hukum. Dito ditetapkan sebagai tersangka setelah ditemukannya sejumlah senjata api ilegal di rumahnya.

Dito sudah beberapa kali dipanggil penyidik Bareskrim Polri untuk dimintai keterangan terkait senpi ilegal tersebut. Namun setidaknya dia sudah dua kali mangkir atau absen tanpa keterangan dari panggilan penyidik kepolisian.

Bareskrim lalu menetapkan Dito Mahendra ke daftar pencarian orang (DPO). Bareskrim juga menggandeng Densus 88 Antiteror Polri untuk mencari keberadaan Dito Mahendra.




(dwr/dar)

Hide Ads