Kisruh soal dugaan pelecehan seksual dalam gelaran Miss Universe Indonesia (MUID) 2023 belum selesai. Kali ini pengakuan bertolak belakang justru disampaikan Grace Bersyeba yang juga peserta perwakilan dari Maluku.
Capek ditanya soal kejelasan dugaan dirinya jadi korban, Grace melalui Instagram-nya pun menegaskan sebuah hal.
"Grace (aku) BUKAN korban pelecehan seksual selama mengikuti masa karantina di MUID 2023," tulisnya lewat tulisan di Instagram Stories, saat dikutip detikcom, Jumat (25/8/2023).
Sebelumnya, pertanyaan soal polemik pelecehan seksual juga sempat diajukan banyak orang pada dirinya. Grace sempat enggan buka suara.
Namun, kebisuannya pecah seusai melihat orang tuanya makin hari bingung menyikapi.
"Pernyataan awal 'Selamat ya Grace' lambat laun berubah menjadi pertanyaan 'Kamu diapain aja?', Difoto juga ga, ada fotonya?'. Bukan sekali dua kali, namun berkali-kali," tulisnya.
"Jujur Mama & Papa menyikapi ini awalnya baik-baik saja, namun ketika pertanyaan itu menghampiri tiap obrolan, jelas rasa malu pun muncul," tambahnya.
Sekadar diketahui, Grace Bersyeba masuk Top 10 Miss Universe Indonesia 2023. Pencapaian itu sudah sangat menakjubkan untuk dirinya.
Sementara itu, sampai saat ini simpang siur soal pelecehan seksual yang terjadi di MUID 2023 masih menjadi tanda tanya. Teka-teki kebenaran ada tidaknya hal tak berperikemanusiaan itu juga belum menemukan titik terang.
Sebelumnya Poppy Capella yang sempat menjadi national director MUID 2023 heran dengan munculnya pemberitaan soal pelecehan seksual dalam acara yang dipegangnya. Ia menduga ada pihak yang sengaja membuat hal itu karena ingin mengambil alih izin Miss Universe yang sempat dimiliki.
Simak Video "Kata Eks CEO soal Perintah COO MUID Body Checking Finalis"
(mau/pus)