Kronologi Versi Ody Mulya Pergi, Bukan Diculik Seperti Dibilang Istri

Kronologi Versi Ody Mulya Pergi, Bukan Diculik Seperti Dibilang Istri

Desi Puspasari - detikHot
Selasa, 22 Agu 2023 12:46 WIB
ilm komedi yang dibintangi oleh Ringgo Agus Rahman, Ajun Perwira, Fico Fahriza
Ody Mulya bantah diculik cerita merasa disandera istri sendiri. Foto: Muhammad Ridho
Jakarta -

Febri, istri produser Ody Mulya melapor ke Bareskrim Polri soal dugaan penculikan suaminya, pengalihan anak, dan penggelapan aset. Ody Mulya gercep membantah apa yang digembar-gemborkan istrinya.

Kepada detikcom, Ody Mulya mengatakan kondisinya sehat. Dia menegaskan pergi karena kemauannya sendiri.

"Iya atas kemauan saya sendiri," kata Ody Mulya melalui pesan singkat kepada detikcom.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ody Mulya juga sudah menunjuk kuasa hukum, Rusda Mawardi. Rusda Mawardi membeberkan kronologi versi Ody Mulya yang membantah diculik oleh keluarganya sendiri.

Saat pergi dari apartemennya, Ody Mulya memang masih dalam masa pemulihan usai diserang stroke.

ADVERTISEMENT

"Saat itu lemah aja, jalannya masih lemah, bicaranya juga agak terbata-bata. Setelah dirawat di situ dia merasa istrinya nggak maksimal merawat, Pak Ody minta, 'Bawa saya ke rumah orang tua saya. Di sana saya lebih nyaman, merasa lebih banyak diperhatikan, peluang sembuhnya mensugestinya lebih besar, ketimbang di apartemen'," kata Rusda Mawardi kepada detikcom.

Namun, berdasarkan pengakuan Ody Mulya istrinya tak pernah mengizinkan dirinya untuk bertemu dengan orang lain meskipun itu keluarganya sendiri. Ody Mulya merasa seperti disandera istri sendiri.

"Dia sudah minta pulang diantar ke rumah orang tua nggak boleh, nggak diizinkan, keluarga dia mau datang nggak boleh. Pokoknya nggak boleh. Pak Ody bahasanya dia, 'Saya ini disandera. Saya nggak boleh ketemu orang, keluarga saya, saudara saya mau jenguk saya nggak boleh'," lanjutnya menirukan pengakuan Ody Mulya.

"Suatu ketika istrinya sedang keluar, security telepon ke unit Pak Ody, 'Pak ody ada kakaknya di bawah'. Seketika itu juga timbul inisiatif Pak Ody ini kesempatannya pergi dari sini," ucapnya.

Ody Mulya saat itu disebut bersusah payah memaksakan diri untuk turun ke lobby apartemen menemui kakaknya. Dia juga melapor ke security untuk mengamankannya agar tak terlihat oleh istrinya.

"Pak Ody yang turun, orang di apartemen itu nggak ada yang bisa naik kecuali sudah diizinkan oleh pemilik unit. Justru di CCTV memperlihatkan Pak Ody susah payah jalan keluar," jelasnya.

Penjelasan ini membantah pernyataan istri Ody Mulya yang menyebut kakak dari suaminya naik ke unit. Febri saat itu juga mengatakan mengunci unit dari luar.

"Tahu kunci kamar hotel kan? Dari luar memang terkunci, tapi orang dari dalam bisa membukanya. Mungkin menurut prediksi istrinya, dia (Pak Ody saat itu) nggak ada kekuatannya untuk dorong kunci itu susah. Pak Ody kan posisinya lemah, pegang hp lama-lama saja jatuh. Tapi, dia (Ody Mulya) gunakan sekuat tenaga karena bebas," tegas kuasa hukum Ody Mulya.

Pihak Ody Mulya saat ini tengah mempelajari laporan yang dibuat istrinya. Mereka menduga banyak hal ganjil dan diduga itu bisa jadi laporan palsu.

"Pesan dari kami, kami tim hukum Pak Ody sudah mempelajari kasus ini. Ada indikasi kuat ini laporan palsu, ada rekayasa dari sang istri untuk melakukan pembunuhan karakter terhadap Pak Ody," tegasnya.




(pus/ass)

Hide Ads