Tika Panggabean berbagi cerita tentang kehidupannya dengan banyak orang ketika datang di acara perilisan buku Induk Gajah milik Ira Gita Natalia. Termasuk soal hubungannya dengan sang bunda.
Kata Tika Panggabean, hubungannya dengan orang tua dahulu memang tidak selalu baik. Apalagi sangbunda dulu sering melarangnya untuk makan banyak.
Tika Panggabean merasa saat itu kerap dikekang ibunda karena stigma perempuan yang harus pandai membersihkan rumah.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Aku sama bapak aku tuh enaknya dimanja-manja, sementara kalau sama mama aku, aku tuh disuruh nyapu gitu. Jadi imej di mata ibu itu wanita tuh harus bisa ngerjain pekerjaan rumah," ujar Tika Panggabean di kawasan Kemang, Jakarta Selatan, Minggu (30/7/2023).
"Jadi memang dalam artian anak perempuan harus cekatan gitu," lanjutnya.
Selain itu Tika Panggabean juga sering dilarang mengkonsumsi banyak makanan. Ibunda takut Tika Panggabean memiliki tubuh yang gemuk dan dianggap tidak cantik.
"Saat SMP gitu ya kalau makan juga, 'Huh jangan banyak makan'," kenang Tika Panggabean.
"Ya dia pengin anaknya memang terlihat manis, terlihat cantik gitu, apalagi aku kan lahir di tahun berapa itu ya," sambungnya.
Meski begitu bagi Tika Panggabean, ibunya adalah orang yang berarti dalam hidupnya. Ia merasa sifat sang ibu yang mengekang itu karena sayang padanya.
"Ya memang gitu hate and relationship-nya memang ada gitu. Ya tapi siapa lagi yang akan menegur dan berdoa untuk kita selain ibu gitu," jelas Tika Panggabean.
(pig/pus)