Nindy Ayunda telah menjalani pemeriksaan terkait kasus senpi ilegal milik Dito Mahendra. Pemeriksaan digelar pada Rabu (31/5/2023) siang.
Pantauan detikcom, Nindy Ayunda tampak masuk ke area Bareskrim Mabes Polri pukul 11.10 WIB. Pemeriksaan sendiri baru selesai sekitar delapan jam kemudian tepatnya pukul 19.20 WIB ketika Nindy keluar dari ruang pemeriksaan.
Sepanjang proses pemeriksaan, Nindy Ayunda dicecar sampai 40 pertanyaan oleh pihak kepolisian.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"(Kehadiran Nindy Ayunda hari ini guna) menghadiri pemeriksaan, menghormati penyidik. Memanggilan mbak Nindy hari ini sudah kami laksanakan, kita hormati dengan baik. Tadi juga kita sekitar 40 pertanyaan (diajukan ke Nindy)," kata pengacara Nindy Ayunda di Bareskrim Mabes Polri, pada Rabu (31/5/2023).
Pihak pengacara tidak mau mengungkap materi pemeriksaan. Yang pasti ada satu klarifikasi yang dibuat oleh Nindy Ayunda saat ditanya polisi.
![]() |
Klarifikasi tersebut berkaitan dengan isu bahwa Nindy Ayunda berusaha menyembunyikan Dito Mahendra. Dia membantah tegas kabar tersebut.
"Memang sikap kita dari awal kira nggak bisa mengungkapkan materi pemeriksaan yang sedang berlangsung. Tapi yang perlu diingat bahwa mbak Nindy tidak pernah menyembunyikan Dito," ungkapnya.
Lebih lanjut lagi kuasa hukum Nindy Ayunda juga menyebut bahwa kliennya tidak pernah membantu Dito Mahendra dalam hal apapun yang terkait kasus ini. Nindy bukan alasan kenapa Dito Mahendra masih belum ditemukan dan masih masuk DPO.
"Yang kedua mbak Nindy tidak pernah memberikan pertolongan kepada Mas Dito semenjak dia pacaran. Sehingga dia tidak bisa ditemukan (hingga) sekarang," tambahnya.
"Agenda pemeriksaan ini khusus senjata api. Kita juga mengatakan bahwa mbak Nindy tidak pernah terlibat atau terkait sama sekali bahwa ada senpi di rumah Mas Dito itu," pungkas sang pengacara.