Sidang mediasi cerai Ari Wibowo dan Inge Anugrah berlangsung pada Senin, 15 Mei 2023 di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan. Keduanya hadir dan didampingi kuasa hukum masing-masing dalam sidang yang berlangsung selama lebih dari 2 jam itu.
Meski belum ada hasil apa-apa, namun ada begitu banyak hal yang terjadi selama mediasi. Ari pun menyebutkan jika hakim masih berharap akan kemungkinan rujuknya pasangan tersebut lewat mediasi selanjutnya.
"Hasil daripada sidang mediasi tadi tidak membuahkan hasil apa-apa. Dua minggu lagi kita akan ketemu lagi karena ya namanya hakim mediasi maunya kalau bisa rujuk kembali," ujarnya saat ditemui di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Senin (15/5/2023).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Mungkin ini hal yang harus saya bicarakan dengan istri saya," tambahnya.
Pihak Ari pun menyebutkan jika kemungkinan rujuk sangatlah kecil gegara ucapan Inge Anugrah di depan media yang menyakiti hati suaminya itu. Ia merasa jika ada banyak masalah internal yang seharusnya tak diucapkan atau diungkapkan ke publik.
"(Yang bikin kecewa) Apa yang sudah dikatakan ke media ya, semua kebohongan-kebohongan itu membuka mata saya juga bahwa ternyata orang yang sudah 17 tahun bersama saya kok bisa mengeluarkan kata-kata seperti itu," tutur Ari Wibowo.
Ia pun kecewa karena perjuangannya di dunia hiburan selama 35 tahun hancur dalam sekejap karena ucapan orang yang disayanginya.
"Karena saya sudah berusaha 35 tahun untuk menjaga imej saya dan hal itu dirusak oleh seseorang yang sudah bersama saya selama 17 tahun, sakit banget," ungkapnya.
Pihak Inge Anugrah, melalui kuasa hukumnya Petrus Bala Pattyona, pun menjelaskan jika kliennya sudah menutup kemungkinan untuk rujuk.
Baca juga: Inge Anugrah Keukeuh Ingin Cerai |
"Kalau rujuk kayaknya nggak mungkin karena dulu Inge bilang sama saya kalau bukan Ari yang menggugat, berarti Inge yang menggugat kan," kata Petrus Bala Pattyona
"Jadi, kalau bukan Pak Ari yang menggugat ibu Inge aja, dan untuk rujuk agak susah," ujarnya melanjutkan.
Selain itu perjanjian pra-nikah di antara keduanya pun turut menjadi bahasan. Ari menjelaskan bahwa perjanjian itu janganlah dilihat dari sisi negatif seperti yang ramai dibahas di media sosial.
Sadar tak akan selamanya bergantung di dunia entertainment, Ari Wibowo pun bergantung pada dunia bisnis sampai sekarang. Dengan adanya perjanjian pra nikah itu, dirinya tak ingin musibah atau kegagalannya dalam berbisnis menjadi beban untuk istrinya.
"Saya itu sudah tahu bahwa saya rencananya nggak mungkin selama-lamanya di dunia entertain, saya kan masuk dunia bisnis yang mana sekarang pun memang sudah masuk saya ada kuliner dan bisnis lainnya, saya sedang ada menjalankan properti, itu dengan adanya perjanjian pra nikah semua utang-utang saya tidak menjadi beban istri," terang Ari Wibowo.
"Jadi kalau saya salah langkah ternyata saya gagal dalam usaha saya, seandainya tidak ada perjanjian pra nikah maka bank bisa sita semuanya," jelasnya.
Banyak publik mempertanyakan mengenai keputusan Ari Wibowo masih seranjang dengan Inge Anugrah meski keduanya dalam proses cerai.
Lelaki kelahiran Jerman itu menegaskan, selama dirinya masih tercatat sebagai suami sah Inge Anugrah, sang istri masih menjadi tanggung jawabnya sebagai kepala keluarga dan memiliki kewajiban sebagai pasangan suami istri.
"Begini, saya nggak terlalu mikirin komentar-komentar, ada yang bilang 'Masa sudah mau cerai tapi masih tinggal bersama dan seranjang', memang saya kepala rumah tangga yang bertanggung jawab," papar Ari.
"Selama belum ada keputusan pengadilan kita cerai, dia tetap sah sebagai istri saya, saya masih sah sebagai suami, dan saya harus memberikan apa selayaknya yang diberikan suami," pungkasnya.
(ass/pig)