Pangeran Harry menyerang keluarga kerajaan melalui dokumenter dan memoar yang dirilis beberapa waktu lalu. Namun hingga kini, istana masih memilih bungkam terkait segala tudingan yang dilayangkan oleh Harry dan Meghan Markle.
Diamnya istana disebut membuat Pangeran Harry khawatir. Ia takut keluarga kerajaan akan membalas dendam dengan mengungkap rahasia terbesar dalam hidupnya untuk membalas dendam.
"Ada banyak pemberitaan mengenai kemarahan istana atas situasi tersebut, dan salah satu sumber mengatakan keluarga kerajaan bisa menyerang balik sebagai pembalasan," ungkap sumber dikutip dari OK Magazine.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Tidak akan mengejutkan Harry kalau pada akhirnya para bangwasan ini akan menumpahkan beberapa rahasia terdalamnya ke media. Mereka bisa saja mendiskreditkan Harry dalam kesempatan apapun, terlebih sekarang Harry dengan jelas menentang mereka," lanjutnya.
Pangeran Harry pun disebut tak akan bisa melakukan apapun jika hal tersebut benar-benar terjadi. Satu-satunya yang akan dilakukan hanyalah membantah dan menganggapnya sebagai kebohongan.
Di sisi lain, Pangeran William disebut sama sekali tidak berniat untuk memperbaiki hubungannya dengan Pangeran Harry. Bahkan, saat ini ia merasa sudah menerima kenyataan bahwa William telah kehilangan saudara kandungnya.
"William berusaha menerima kenyataan bawa dia kehilangan saudara laki-lakinya yang sudah ia kenal sepanjang hidupnya. Ini adalah sakit hati yang belum pernah dirasakan oleh William lagi sejak kehilangan ibunya," ujar sumber yang sama.
"Diperparah lagi oleh rasa pengkhianatan. Pangeran Wales telah mewarisi sifat ayahnya. Ia memilih untuk tak memikirkan topik tersebut karena hanya akan membuatnya kesal," pungkasnya.
Sementara itu, Pangeran Harry dan Meghan Markle dikabarkan memutuskan untuk tak lagi membahas mengenai keluarga kerajaan di berbagai proyek mereka ke depan. Hal tersebut dilakukan karena hingga kini mereka tidak mendapatkan respons dari istana, dan tidak menerima permintaan maaf yang selama ini diharapkan.
(dal/ass)