Respons Baim Wong Ditanya Kasus Prank KDRT

Baim Wong ditanya kembali mengenai kasus prank kekerasan dalam rumah tangga yang pernah dilakukannya beberapa waktu lalu.

Kasus tersebut sampai saat ini masih terus berjalan di Polres Jakarta Selatan. Baim Wong terlihat tersenyum saat ditanya mengenai kasus prank KDRT tersebut.

"Kasus itu ya?" ungkap Baim Wong seraya tersenyum saat ditemui di kawasan Jakarta, Rabu (15/2/2023).

Tapi ditanya lebih lanjut mengenai hal tersebut, Baim Wong tidak mau bicara lagi. Ia memilih untuk membelah kerumunan media yang kala itu menanyakan kepadanya.

Dilihat dari detiknews kasus Baim Wong disebut memiliki perkembangan baru. Pelapor kasus tersebut, Prabowo Febriyanto, mengatakan polisi akan menaikkan status Baim Wong menjadi tersangka.

"Kalau soal dijemput saya kurang tahu, yang jelas di sini statusnya akan dinaikkan menjadi tersangka itu yang saya dapat," kata Prabowo kepada wartawan.

Prabowo mengaku mendapat info terkait peningkatan status Baim Wong dari penyidik Polres Jaksel. Namun dia tak tahu pasal apa saja yang akan disangkakan untuk Baim Wong.

"Sampai saat ini kita tetap pada komitmen kita, tidak berdamai dan kalau bicara bocoran, kalau bocoran itu kemungkinan dalam satu minggu kedepan, tinggal lagi proses, bahasa penyidikannya itu tadi penyiapan berkas dan rilis untuk dijadikan atau disampaikan ke publik," ujarnya.

Menurut Prabowo, unsur pidana, bukti, ataupun saksi di kasus prank KDRT itu dapat meningkatkan status Baim menjadi tersangka. Dia mengajak masyarakat bersama mengawal kasus tersebut.

Kasi Humas Polres Metro Jakarta Selatan AKP Nurma Dewi menyebutkan Baim Wong masih berstatus sebagai saksi terlapor. Dia menegaskan kasus tersebut belum dicabut.

"Untuk saat ini statusnya masih terlapor," kata Nurma.

"Masih proses, belum ada pencabutan. Nanti kita update lagi," pungkasnya.