Aktor Aaron Kwok dikenal sebagai salah satu bintang besar mandarin yang memegang julukan Heavenly King bersama dengan Andy Lau. Sebelum setenar sekarang, ia ternyata melakukan banyak pekerjaan hingga akhirnya sukses.
Semua kisahnya tertuang dalam acara di TVB dalam perayaan ke-55 nya yang bertajuk TVB 55th Anniversary Footprint. Di sana dikisahkan bagaimana jalan yang ditempuh oleh aktor berusia 56 tahun tersebut.
Aaron Kwok memulai kariernya di industri televisi pada usia 18 tahun sebagai penari pada 1984. Namun sebelum terjun sebagai penari latar ia telah bekerja sebagai teknisi AC dan mendapatkan gaji 310 SGD atau senilai Rp 3,3 juta per bulan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Saat memperbaiki AC salah satu pemilik kantin di TVB, ia mendapatkan rekomendasi untuk mencoba melamar di sana. Aaron awalnya ragu, tapi ia diyakinkan karena memiliki bakat dan paras tampan yang cukup jadi modalnya di sana.
Pada episode tersebut ditampilkan wajah muda Aaron Kwok saat melamar di TVB. Foto itu langsung viral dan menuai pujian dari para netizen. Mereka menyebutkan idolanya itu benar-benar awet muda dan selalu terlihat menawan sesuai julukannya, Prince Charming.
Kini Aaron Kwok telah menjadi bintang mancanegara dan memiliki harta kekayaan lebih dari 20 juta USD atau senilai Rp 301 miliar. Beragam brand ternama memakai dirinya sebagai bintang iklan hingga membuat pundi-pundi keuangannya makin meningkat.
Sebelumnya juga sempat ramai berita soal perampokan yang terjadi di rumah Aaron Kwok yang ternyata palsu. Hal itu pun membuat publik teringat dengan kejadian 31 tahun lalu di mana muncul rumor soal kakak dari aktor Hong Kong Aaron Kwok.
Berdasarkan rumor yang beredar, kakak dari bintang Hong Kong itu telah ditembak mati oleh perampok yang sedang menggerebek toko perhiasan keluarga mereka.
Satu tahun usai kakak laki-laki Aaron bernama Kwok Fukan mengambil alih bisnis keluarganya, toko tersebut berkembang. Hal ini membuat toko perhiasannya yang berada di salah satu daerah Hong Kong menjadi sasaran perampok bersenjata.
Saat itu dikabarkan jika toko keluarga mereka didatangi penyusup. Perampok itu dilaporkan menggerebek toko milik kakak Aaron. Kwok Fukan melakukan perlawanan dan berusaha mengejar para perampok. Sampai akhirnya, kakaknya tertembak salah satu perampok di daerah distrik North Point, Hong Kong.
(ass/pus)