Dito Mahendra kembali mangkir di sidang Nikita Mirzani. Ini keempat kalinya Dito mangkir dan kini mengaku berada di Malaysia.
Dalam sidang kali ini JPU kembali tak bisa menghadiri Dito Mahendra. Padahal minggu lalu, Dito Mahendra sudah diancam akan dijemput paksa.
Jaksa mengatakan kepada Majelis Hakim, Dito Mahendra sedang sakit dan mendapatkan perawatan di Malaysia.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Bahwa sampai saat ini yang bersangkutan tidak bisa hadir karena sakit. Saya laporkan dari hasil yang bersangkutan sampai saat ini tidak bisa dihadirkan. Beliau sakit di Malaysia sedang menjalankan perawatan di RS," kata Jaksa Penuntut Umum di persidangan, Kamis (29/12/2022).
Jaksa juga mengaku timnya masih menunggu Dito Mahendra terkait penjemputan paksa. Jaksa juga mengaku terus berupaya menjemput Dito.
"Sampai saat ini masih menunggu. Terkait penjemputan paksa sudah melaksanakan, jaksa masih berada di rumah saksi korban," sambungnya.
Majelis hakim mempertanyakan sampai kapan Dito Mahendra berada di Malaysia. Namun, JPU mengaku tak tahu sejak kapan Dito pergi ke Malaysia.
"Sejak kapan saksi korban meninggalkan Indo pergi ke Malaysia?," kata Hakim bertanya.
"Sampai saat ini tidak tahu yang mulia. (Dapat info laporan) dari tim yang masih ngurus. Sampai saat ini belum bisa menghadirkan," aku JPU.
Penjelasan JPU Sontak memancing reaksi Fahmi Bachmid, pengacara Nikita Mirzani. Dia sanksi dengan penjelasan JPU dan menduga tak benar. Dito Mahendra dikatakan Nikita Mirzani berada di Malaysia melainkan di Singapura.
"Saya minta izin jelas tanggal 28 saya nyatakan jaksa sudah dibohongi oleh saksi korban," kata Fahmi Bachmid.
"Dito bohong, kemarin melakukan perjalanan ke Singapura jam 8.25 sampe Singapura jam 11 siang," tegas Nikita Mirzani yang terlihat memakai alat penyangga leher.