Artis Imel Putri menceritakan momen saat dirinya mengidap kanker Liposarkoma. Kanker tersebut kala itu bersarang di dalam perut Imel Putri.
Imel Putri mengaku baru menyadari kanker itu ketika sudah masuk stadium satu. Ia juga menegaskan kanker Liposarkoma adalah penyakit langka.
"Aku sebetulnya bukan penyintas di kanker payudara, aku kanker liposarkoma. Itu adalah salah satu kanker yang langka yang ada di bagian perut," kata Imel Putri saat ditemui dalam acara Nasdem Peduli Perempuan Deteksi Dini Kanker Payudara di kawasan Gondangdia, Menteng, Jakarta Pusat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karena hal itu, Imel pun harus menjalani berbagai macam operasi dan kemoterapi sehingga kondisi kesehatannya menurun.
Bukan hanya itu saja, Imel Putri juga harus memangkas tuntas rambut demi kesembuhannya.
"Aku juga sudah mengalami berbagai operasi aku juga melewati beberapa kemo yang dalam keadaan kondisi drop dan botak alhamdulillah sudah aku lewati," ungkap Imel Putri.
Kata Imel, dahulu ia memang jarang memeriksakan kesehatan ke dokter. Apalagi kala itu Imel Putri sudah mengetahui adanya kanker ditubuhnya.
Saat itu kanker yang ada di tubuh Imel Putri pun semakin membesar di bagian ovariumnya.
"Jadi saat itu saya juga lalai, saya termasuk lalai yang ternyata kanker itu sudah besar hampir sebesar rahim. Jadi saat itu saya melakukan operasi yang dilakukan itu pengangkatan ovarium karena disangka ovarium itu sendiri yang bengkak melainkan itu adalah kanker," tutur Imel.
Baca juga: Reaksi Imel Putri Ketika Anak Minta Adik |
"Karena saya ingin sehat dan sembuh. Ketika saya tahu alhamdulillah baru stadium satu, saya langsung operasi pengangkatan kanker dan saya setelah itu berjuang untuk kemo agar lebih tuntas," lanjutnya.
Imel kemudian memilih untuk kembali hidup sehat dengan mengangkat kankernya melalui operasi.
Imel juga menjalankan beberapa terapi untuk memastikan jika kanker tersebut sudah tak bersarang lagi di tubuhnya.
"Tapi untuk saat ini meskipun terus saya pertimbangkan bulan enam bulan ada pengecekan kanker. Saya tetap lakukan itu, jadi saya tidak mau lengah lagi. Saya tidak mau lagi jangan sampai. Ini kan saya sudah selesai dalam pengobatan dan udah dikatakan negatif," tutur Imel.
Lewat program Sadari (Periksa Payudara Sendiri) Imel berharap dapat mengedukasi kepada semua perempuan di Indonesia khususnya agar bisa lebih peduli terkait kesehatan.
Hal yang sama juga disuarakan oleh ketua DPP Partai Nasdem Bidang Perempuan dan Anak, Amelia Anggraini.
Ia mengatakan, fokus utama dalam acara Sadari adalah membuat perempuan di Indonesia sehat dan melahirkan generasi yang berkualitas.
"Tentu saja yang jadi fokus kami adalah, kami ingin perempuan Indonesia itu sehat. Karena ingat di tangan ibu yang sehat akan melahirkan generasi yang sehat. Generasi yang berkualitas," ucap Amelia Anggraini.
"Untuk itulah kegiatan ini kami lakukan karena kami sangat peduli dengan perempuan terutama untuk kesehatannya," tegasnya.
(pig/dal)