Teddy Pardiyana menjual mobil milik Lina Jubaedah dengan alasan membayar utang almarhum Lina Jubaedah. Pihak Teddy Pardiyana yang diwakilkan kuasa hukumnya, Ali Nurdin, menyinggung soal itikad Rizky Febian bayar utang Lina Jubaedah.
Kuasa hukum Rizky Febian, Ferry Hudaya mengatakan sejak awal Teddy Pardiyana tak pernah membicarakan soal utang almarhum Lina Jubaedah.
"Nggak pernah ada omongan sama sekali soal utang. Dari awal selalu berubah-ubah (omongannya). Katanya ada piutang sampai Rp 2 miliar, sekarang katanya ada utang," kata Ferry Hudaya melalui sambungan telepon kepada detikcom, Selasa (11/10/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Sejak awal Teddy Pardiyana hanya membicarakan soal piutang Lina Jubaedah. Itu dikarenakan Teddy yang tahu ke mana uang tersebut.
"Kita dari pertama juga minta penjelasan dari saudara Teddy karena dia yang mengetahui kemana nih uang-uang tersebut sampai kita melakukan mediasi pengakuannya selalu berubah-ubah," tukasnya.
Rizky Febian mengetahui almarhumah Lina Jubaedah punya utang Rp 120 juta dari pemberitaan. Disinggung tak mau menanggung utang Lina Jubaedah dibantah.
"Jangankan sekarang mau bayarin utang. Iky ini sangat perhatian sama ibunya, sampai uang Rp 5 M ini dikelola sama ibunya. Masa utang Rp 115 juta (nggak mau). Dengar dari media, segala macam. Sampai sekarang banyak piutang, piutang rumah lagi kita tagih-tagih," tegas kuasa hukum Rizky Febian.
Dalam jumpa pers di kawasan Antasari, Ali Nurdin, kuasa hukum Teddy Pardiyana menyentil Rizky Febian.
"Kalau warisannya, peninggalannya kalian mau, dengan menggunakan berbagai cara dengan laporan pembunuhan berencana, dengan penipuan, penggelapan, pencucian uang, tapi utangnya almarhum kalian tidak mau tanggung. Itu yang jadi alasan kita ajukan praperadilan," tegas Ali Nurdin kala itu.
"Rp 115 juta, kalaupun mau fair dan adil uang yang Rp 5 miliar dititip ke almarhum itu jauh-jauh sebelum saudara Teddy melakukan pernikahan. Harusnya almarhum ya yang mempertanggungjawabkan," sambungnya.
Teddy Pardiyana menjual Innova ibunda Rizky Febian untuk melunasi utang Lina Jubaedah di salah satu bank. Utang tersebut sebesar Rp 115 juta dan mobil tersebut dijual dengan harga Rp 120 juta.
Akibat menjual mobil itu tanpa izin, Teddy Pardiyana menjadi tersangka atas laporan Rizky Febian.
Lihat juga video 'Polisi Masih Dalami Kasus Dugaan Pencucian Uang Teddy Pardiyana':