Roro Fitria disebut sudah memblokir komunikasi dengan suaminya, Andre Irawan. Bahkan keduanya terakhir kali bertemu saat wanita berusia 32 tahun melahirkan sang buah hati pada Agustus lalu.
Namun, Asgar H. Sjarfi selaku kuasa hukum Roro Fitria membantah kliennya telah memblokir semua akses komunikasi.
"Nyai tidak memblokir apapun," kata Asgar H. Sjarfi
Bahkan, Roro Fitria sempat mendatangi rumah orang tua Andre Irawan karena psikologisnya terguncang akibat diduga mendapatkan perilaku KDRT (Kekerasan Dalam Rumah Tangga).
"Malah Nyai ke rumah orangtuanya. Karena Nyai tidak kuat mental," terang Asgar H. Sjarfi.
"Keadaan psikologis lagi terguncang," jelasnya.
Lebih lanjut, Asgar H. Sjarfi mengungkapkan bahwa Roro Fitria mengalami kekerasan secara verbal.
"Ada (kekerasan) bentuk verbal," ungkap Asgar H. Sjarfi.
Lebih lanjut, mengenai detail KDRT maupun isu adanya orang ketiga yang melandasi gugatan perceraian ini, kuasa hukum Roro Fitria menyebut hal tersebut hanya akan diungkap dihadapan majelis hakim.
"Soal orang ketiga atau KDRT itu ada di materi persidangan nanti yang akan kami jalani. Itu sifatnya tertutup, kecuali pak Andri yang melakukan statement sendiri," tutur Asgar H. Sjarfi.
"Karena selama ini kami belum memberikan pernyataan. Jadi kami bingung juga darimana pak Andre mengungkap sesuatu yang dia klaim," sambungnya.
Baca juga: Alasan Roro Fitria Gugat Cerai Andre Irawan |
Sebelumnya, Andre Irawan dal sebuah kesempatan konferensi pers membantah soal tudingan KDRT tersebut. Namun, pihak Roro Fitria dengan santai mengatakan akan membuka semuanya di persidangan.
"Nanti akan kami buka di persidangan," ujar Asgar H. Sjarfi.
Simak Video "Curhat Roro Fitria Lewat Single Terbaru"
[Gambas:Video 20detik]
(ass/ass)