Komedian Ramon Papana mematenkan Open Mic ke HAKI. Efeknya, komika di Indonesia tidak bisa sembarangan menggunakan nama itu.
Mo Sidik adalah salah satu contohnya. Ia menggunakan nama tersebut dan berujung pada somasi dengan tuntutan sejumlah uang.
"Kita ingin aman-aman saja, somasi Rp 1 miliar itu terus terang dua, tiga minggu saya nggak bisa tidur. Boro-boro mau melawak ya. Kalau saya kenanya tahun 2019," terang Mo Sidik di Pengadilan Niaga.
"Ada untuk beberapa kafe, mereka minta sampai Rp 250 juta," kata Pandji Pragiwaksono menimpali pada kesempatan yang sama.
Sementara itu, kepada detikcom, Ramon Papana mengaku tidak mengincar uang dari para komika dan lokasi tempat stand up comedy digelar. Ia menyebut somasi itu hanya untuk teguran.
"Saya nggak mau duit, tapi saya mau negur saja jangan sembarangan pakai merek orang. Mereka juga suka diam-diam bikin kok, bagi saya nggak masalah, biarin saja," katanya kepada detikcom lewat sambungan telepon.
Menurut Ramon Papana, khusus untuk komika di Indonesia, penggunaan Open Mic Indonesia boleh saja. Ia hanya meminta mereka untuk izin.
"Mereka anggapnya, 'Nggak boleh sama Om Ramon, kita harus usaha', padahal ada salah paham," ungkap Ramon Papana.
Simak Video "Video: Bintang Emon Umumkan Istri Hamil Anak Pertama"
(dar/nu2)