Arsy Hermansyah dengan bangga memakai bendera Merah Putih di pundaknya saat menerima penghargaan di World Championships of Performing Arts (WCOPA) 2022. Arsy Hermansyah memboyong 14 penghargaan.
Putri Anang Hermansyah dan Ashanty itu menjadi satu dari 15 peserta kontingen Indonesia yang terbang ke Anaheim, California Selatan, Amerika Serikat. Anak-anak ini berangkat sebagai tim membawa nama Indonesia.
WCOPA digelar sejak 24-30 Juli 2022 bertempat di Anaheim Convention Center dan Hyatt Regency Orange County. Arsy Hermansyah bertemu dengan ratusan peserta lainnya yang berasal dari 30 negara.
Tak disangka Arsy Hermansyah berhasil masuk semi final. Sampai akhirnya kontingen Indonesia berhasil membawa 30 medali. Dalam rilis Konsulat Jenderal Republik Indonesia Los Angeles, menuliskan kategori junior menyumbang 12 medali emas, 8 medali perak, dan 10 medali perunggu.
Sedangkan kategori senior berhasil menambah pendapatan medali setelah Nadia Suwarno, Roferina, dan Exel Tampilang naik podium kategori usia 18-24 dan 16-17 vocal R&B dan soul jazz.
Arsy Hermansyah menjadi perhatian karena menjadi kontestan Indonesia termuda dan meraih penghargaan terbanyak. Arsy memboyong 6 medali emas, 2 perak, dan 6 overall untuk kategori vokal.
Anang Hermansyah yang juga mendampingi Arsy ke Amerika tak menyangka sang anak bisa menorehkan kebanggan seperti itu.
"Tidak pernah menyangka Arsy menjadi kontestan Indonesia dengan
perolehan medali terbanyak pada kompetisi kali ini. Hal tersebut hasil dari persiapan yang matang dan gemblengan khusus sebelum keberangkatan ke California," kata Anang Hermansyah.
"Bangga sekali, bukan hanya karena Arsy, tapi kita sebagai perwakilan Indonesia dan bisa mengharumkan nama negara kita," tambah Anang.
Konsul Jenderal RI di Los Angeles, Saud Purwanto Krisnawan yang hadir khusus pada kesempatan tersebut mengaku bangga atas prestasi kontingen Indonesia. Dia juga menyampaikan para peserta muda Indonesia merupakan duta bangsa dalam mempromosikan citra dan budaya Indonesia.
Konjen RI juga memberikan apresiasi kepada Feibe Pusung, selaku Direktur World Championship of Performing Arts Indonesia dan Lucky Tampilang sebagai pelatih yang telah mempersiapkan secara serius keikutsertaan kontingen Indonesia dalam ajang tersebut.
"WCOPA merupakan kompetisi performing arts tingkat dunia yang berlegitimasi dan kontingen Indonesia telah berpartisipasi sejak 2015. Kiranya keikutsertaan talenta muda Indonesia ini dapat terus didukung pemerintah maupun industri kreatif agar mereka dapat membuka wawasan dan akses untuk meniti karier di kancah internasional," kata Saud Purwanto.
Selain Arsy, ada juga beberapa delegasi Indonesia di kategori penampil junior dengan raihan banyak medali, diantaranya Nathasia Djong dengan 9 medali dan Yohanes Azka dengan 5 medali di berbagai kategori lomba.
(pus/wes)