Gara-gara bocah Bojonggede cs, muncul istilah SCBD yang disebut Sudirman, Citayam, Bojonggede, Depok. Kini, Sudirman yang jadi tempat nongkrong bocah Bojonggede cs.
Area publik di sekitar Sudirman dan Dukuh Atas makin ramai dikuasai bocah Bojonggede cs. Kini, polisi serta Satpol PP memberikan imbauan agar bocah Bojonggede cs, untuk tidak berada di area tersebut setelah jam 10 malam.
Di antara bocah Bojonggede cs yang 'kuasai' Sudirman, viral beberapa dari mereka seperti Bonge, Kurma, Jeje, dan Roy. Kini mereka menjelma bak artis.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Jeje yang terkenal karena jargon slebew itu, digandeng oleh Satpol PP untuk menyerukan imbauan kepada semua anak nongkrong di Sudirman.
Dalam unggahan Instagram Story miliknya, Jeje seperti menjadi duta anak nongkrong di kawasan Sudirman. Dia dengan lugas meminta untuk semua yang mengunjungi area publik Stasiun MRT Dukuh Atas menjaga kebersihan.
"Bagi rekan-rekan yang selalu datang mengunjungi Stasiun MRT Dukuh Atas, dimohon ketertibannya, dan juga selalu menjaga jarak. Dan jangan buang sampah sembarangan selalu buang pada tempatnya. Selalu menjaga lingkungan hijaunya, makasih sekian. Slebew...," ucap Jeje yang berdiri di antara dua petugas Satpol PP.
Jeje yang sebenarnya adalah anak Kemang, Jakarta Selatan, juga memunguti sampah-sampah di sekitaran trotoar Sudirman. Dia yang baru saja menjalani sesi foto, memegang kantong plastik hitam dan memasuki sampah-sampah yang dia temui di jalan.
Aksi Jeje banyak tuai pujian. Jeje disebut sebagai duta di kawasan Sudirman tersebut.
Mendapat perhatian seperti itu Jeje merasa senang diberi kepercayaan.
"Tidak terduga walau gue ada banyak salahnye wkwkwkw, tapi puji tuhan terima kasih sudah dikasih kepercayaan.. mari kita jaga lingkungan MRT Dukuh Atas," tulisnya.
(pus/dar)