Aktris senior Rima Melati meninggal dunia di RSPAD Gatot Soebroto, Kamis (23/6) pukul 15.25 WIB. Ia selama beberapa hari menjalani perawatan di sana.
Widyawati sebagai sahabat mendatangi rumah duka untuk melayat. Ia sempat menceritakan momen-momen bersama sang almarhumah.
"Saya sudah lama nggak nengok, lebih dari dua Minggu. Terakhir saya ke sini sama teman-teman, Ratna, Yayang, menengok ke sini. Itu terakhir, ah.. saya nggak sempat lagi ke sini karena syuting," kata Widyawati saat ditemui di rumah duka di kawasan Senen, Jakarta Pusat, Kamis (23/6/2022).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Setelahnya, ia hanya meminta perkembangan kondisi dari sahabatnya dari Aditya Tumbuan yang merupakan putra dari Rima Melati.
Kabar terakhir yang didapatkannya adalah sahabatnya harus melakukan cuci darah setiap harinya.
"Saya cuma tolong update mengenai mama. Itu Aditya pasti WhatsApp mama begini, mama begini, Adit bilang mama mau dipindahkan ke ruang biasa. sudah setiap hari cuci darah," tutur Widyawati.
Kemudian, hari ini Aditya Tumbuan mengabarkan kepada Widyawati saat sang ibunda tengah dipompa jantungnya hingga pada akhirnya meninggal dunia.
"Tadi sempat WhatsApp, Jantung terus sedang dipompa, aduh saya... Nggak tahunya setelah itu, mama sudah nggak ada," terang Widyawati sembari menangis.
Walaupun begitu, ia tetap berpikir positif karena mungkin ini jalan yang terbaik agar sahabatnya tidak menderita karena sakitnya lagi.
Lebih lanjut, ia mengenang momen-momen bersama Rima Melati yang menurutnya merupakan seseorang yang baik dan ramah kepada semua orang.
"Banyak sekali. Buat saya, di manapun kapanpun selalu teringat karena dia baik orangnya," ujar Widyawati.
"Karena dia baik banget orangnya, humble, sama siapa saja dia selalu menegor," sambungnya.
"Ini yang terbaik buat Mba Rima. Karena Mba Rima itu teman dekat saya, dia itu baik sekali orangnya, periang," pungkasnya.
(ahs/mau)