Galang Dana Untuk Panti Asuhan, Desainer Cornellius Deva Sukses Kumpulkan Rp 223 Juta

ADVERTISEMENT

Galang Dana Untuk Panti Asuhan, Desainer Cornellius Deva Sukses Kumpulkan Rp 223 Juta

Mauludi Rismoyo - detikHot
Senin, 18 Apr 2022 11:43 WIB
cornellius deva
Galang Dana Untuk Panti Asuhan, Cornellius Deva Kumpulkan Ratusan Juta Rupiah. (Foto: dokumen pribadi)
Jakarta -

Di bulan Ramadan yang penuh berkah ini, desainer Cornellius Deva Suhartono dan organisasinya, House Of Hope, rupanya ingin meninggalkan makna tersendiri. Melihat masa-masa sulit akibat pandemi dalam 2 tahun ke belakang membuat semua orang berfokus untuk kestabilannya masing-masing.

Akibatnya panti asuhan pun menjadi salah satu yang kena imbasnya karena kurangnya donasi yang masuk. Berawal dari situ, organisasi yang bermula dari klub kecil sekolah ini akhirnya berniat membantu salah satu panti bernama Akhiruz Zaman dengan mengadakan penggalangan dana.

Sebelumnya, klub ini juga telah bekerja sama dengan memberikan pengajaran kepada anak-anak panti Akhiruz Zaman. Namun karena COVID-19, kegiatan tersebut terhenti.

"Karena COVID kegiatan ngajar jadi nggak bisa lagi. Biasanya kita kirim mereka paket belajar, tapi kita juga nggak bisa Zoom sama mereka. Kenapa? Karena mereka nggak punya uang dan fasilitas internet," ujar Cornell selaku Presiden House Of Hope.

"Jadinya aku berpikir bagaimana caranya menyumbang uang yang cukup untuk mereka bertahan dalam beberapa tahun. Makanya kita buat fund-raising ini," sambungnya.

Pilih hal yang tidak biasa, Cornellius Deva Suhartono dan House Of Hope menggunakan cara dengan melelang salah satu Collective Art Toys karya Peter Rhian dari Museum Of Toys.

Selain itu, terdapat pula beberapa cinderamata yang dibuat sendiri oleh anak-anak panti asuhan Akhiruz Zaman seperti pin, strap masker, dan masih banyak lagi.

Acara lelang berakhir dengan pembelian Collective Art Toys di harga Rp 86 juta oleh salah satu peserta lelang. Cornellius Deva Suhartono pun mengaku bersyukur karena apa yang ia dan House Of Hope harapkan bisa terwujud sekaligus melebihi target.

"Iya sesuai harapan, karena totalnya Rp 86 juta itu dari satu mainan, satu art toys, dan yang lainnya total sudah tiga digit deh," tutur Cornell.

Cornellius Deva Suhartono juga berharap ke depannya House Of Hope bisa terus memberikan manfaat kepada pihak-pihak yang membutuhkan.

Nantinya seluruh keuntungan yang didapat, baik dari pembelian cinderamata maupun hasil lelang Collective Art Toys dalam acara tersebut akan disumbangkan kepada pihak Akhiruz Zaman.

"Aku mau kasih tahu total revenue-nya ya untuk panti, it is great to say kita dapat Rp 223 juta on donations," kata Cornell.

(mau/pus)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT