Aliff Alli Dicecar 15 Pertanyaan Terkait Kasus Dugaan Pemalsuan Dokumen

Kasus Aliff Alli vs Aska Ongi masih berlanjut. Aliff Alli dipanggil oleh polisi atas laporan dugaan pemalsuan dokumen.

Aliff Alli diperiksa oleh penyidik Polda Metro Jaya. Ia dicecar 15 pertanyaan atas kasus dugaan pemalsuan dokumen.

"Pemeriksaan masih kasus yang lama juga, udah 2 tahun ini. Jadi Aska kayaknya masih tidak terima, kita sebagai warga negara yang patuh ya kita datang. Tapi tetap kasus yang lama, kasus akta dari Dukcapil yang saudari Aska sendiri sudah terima. Jadi apa lagi yang dipermasalahkan?" ujar pengacara Aliff Alli, Asgar Hasrat Sjarfi, saat ditemui di Polda Metro Jaya, Selasa (25/1/2022),

"(Ada) 15 (pertanyaan), seputar itu saja sih," lanjutnya.

Pemeriksaan berjalan dengan lancar sebagaimana mestinya. Aliff Alli pun kooperatif terhadap pertanyaan yang dilontarkan oleh penyidik.

"Semuanya baik kami jawab dengan apa adanya dan sesuai dengan apa yang terjadi," kata Asgar Hasrat Sjarfi.

Terkait masalahnya itu, Aliff Alli dikabarkan dicekal oleh pihak imigrasi. Ia tidak bisa berpergian, namun hal itu telah dibantah.

"Itu sebenarnya nggak ada, untuk permasalahan ini sebenarnya nggak jelas ya, maksudnya empat kali ganti pengacara. Jadi kayak memaksakan sesuatu yang nggak jelas juga tujuannya. Saya nggak tahu juga tujuannya untuk apa," kata Aliff Alli.

Bicara soal anak, Aska Ongi masih tidak memberikan izin untuk Aliff Alli untuk bertemu anaknya. Aliff Alli pun pasrah dan tidak memaksakan kehendaknya.

"Kalau saya sih udah lama banget nggak bisa komunikasi sama dia. Saya juga punya pride, ngapain ngubungin dia terus. Harusnya dia sadar kesalahan dia. Jadi kalau dia punya itikad baik minta maaf datang atas perbuatan dia, ya itu harapan saya," papar Aliff Alli.

"Saya sih open kok. Pasti saya akan maafin dia, saya akan terima anak saya dengan baik, saya akan nafkahi anak saya berapapun tidak masalah. Tapi di sini kan dia nahan-nahan," tukasnya.