Dipenjara, Sutradara Taiwan Ini Justru Terlihat Seperti Mau Liburan

Sutradara asal Taiwan bernama Doze Niu, dikabarkan akan jalani hukuman selama empat tahun penjara. Namun ada sebuah hal yang menjadi sorotan publik saat dirinya berada di kejaksaan, yakni barang bawaan miliknya.

Persiapan yang dilakukan pria itu seperti seseorang yang ingin menghabiskan waktu liburan yang panjang. Terlihat dari bawaan miliknya seperti dua tas besar berisi pakaian serta makanan ringan.

Doze ditetapkan untuk menerima hukuman kurungan penjara atas kasus pelecehan seksual terhadap seorang staf wanita. Ia pun mulai menjalani hukumannya itu sejak hari Selasa, 30 November kemarin.

Pada pagi harinya, pria berusia 55 tahun itu tiba di kantor kejaksaan Provinsi Hualien dengan mengenakan kemeja berwarna putih, celana coklat, serta kacamata hitam. Ia bahkan sempat menyapa rekan-rekan media yang menunggunya di depan gedung kejaksaan itu sambil tersenyum dan berkata, "Terima kasih atas perhatian anda."

Doze dibantu temannya membawa dua tas yang berisikan pakaian, kebutuhan sehari-harinya, hingga makanan ringan seperti biskuit. Setelah berbicara dengan jaksa penuntut, Doze langsung segera dibawa pergi dengan kendaraan polisi menuju Penjara Hualien untuk menjalankan hukumannya.

Dibandingkan dengan penjara yang terletak di Taiwan utara dan barat yang memiliki penduduk lebih banyak, penjara Hualien justru memiliki kapasitas menampung 1.530 orang.

Rupanya, menurut seorang petugas dari penjara Hualien, karena kondisi saat ini masih pandemi, narapidana yang akan memasuki wilayah penjara harus melakukan karantina selama 14 hari.

Setelah dinyatakan negatif, Doze akan ditempatkan bersama narapidana lainnya. Sebelum ditetapkan bersalah, Doze juga sempat mengajukan beberapa banding. Namun, bandingnya itu ditolak oleh pihak Mahkamah Agung.

Selain menjadi sutradara, Doze Niu Chen Zer juga merupakan aktor, pembawa acara, dan produser Taiwan. Karirnya sebagai seorang sutradara mulai dikenal sejak rilisnya film gangster Taiwan berjudul Monga pada tahun 2010 silam.