.webp)
Lita Gading akhirnya buka suara mengenai aduan yang dilayangkan oleh Saipul Jamil ke polisi. Ia mengaku enggan menanggapi aduan itu lebih jauh.
"No comment," kata Lita Gading saat dihubungi detikcom, Kamis (11/11/2021).
Apalagi orang yang menemani Saipul Jamil ke Polda Metro Jaya sebagai kuasa hukumnya adalah Farhat Abbas. Lita Gading merasa tidak perlu mengomentari hal yang dianggapnya tidak penting.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Maaf keenakan 'yang lagi cari panggung' calon presiden yang lagi bikin partai," jelas sang psikolog.
Sebelumnya, Saipul Jamil menyambangi Gedung Direktorat Reserse Kriminal Khusus (Ditreskrimsus) Polda Metro Jaya. Tak sendiri, ia ditemani oleh kekasihnya Indah Sari dan pengacara Farhat Abbas.
Mereka mengaku datang untuk mengadukan psikolog Lita Gading ke polisi. Sebab Lita Gading dinilai tidak memiliki etika sebagai psikolog dengan mencap Saipul Jamil pedofil.
"Agendanya membuat laporan pidana untuk Lita Gading psikolog yang merasa boleh ngomong seenaknya dan berupaya membuat kerusakan karakter buat Saipul Jamil," kata kuasa hukum Saipul Jamil, Farhat Abbas.
"Kelewatan banget (omongannya), kalimat predator, pedofil dan memprotes masalah penyambutan. Tapi penyambutan itu wajar-wajar saja kok. Serba salah, disambut dengan bunga yang bagus atau telor dipecahin nggak masalah itu hak orang,"lanjutnya.
Saipul Jamil mengadukan Lita Gading dengan undang-undang pencemaran nama baik melalui media elektronik.
"Terkait ITE pencemaran nama baik, karena dia merasa dia psikolog. Terus ketika dia mengatakan psikolog kan tidak boleh seenaknya saja menjelekkan ya," imbuh Farhat Abbas.
"Seorang psikolog punya kode etik ya, rahasia kliennya pun harus dijaga apalagi dengan orang yang tidak ada kaitanya dengan dia. Ini menyangkut mata pencaharian. Bang Ipul ingin mata pencahariannya tidak terganggu," tukasnya.
(hnh/wes)
