Kisruh Atta Halilintar dengan Savas Fresh Berakhir Damai

ADVERTISEMENT

Round-Up

Kisruh Atta Halilintar dengan Savas Fresh Berakhir Damai

Tim detikcom - detikHot
Selasa, 09 Nov 2021 22:04 WIB
Atta Halilintar usai mencabut laporan kasus dugaan fitnah yang dilakukan Savas Fresh, di Polres Jaksel, Selasa (9/11/2021).
Foto: Atta Halilintar usai mencabut laporan kasus dugaan fitnah yang dilakukan Savas Fresh. (M Hanafi Aryan/detikcom)
Jakarta -

Atta Halilintar melaporkan YouTuber Savas Fresh ke Polres Jakarta Selatan pada September 2021. Laporan tersebut dikarenakan fitnah yang terus disebar oleh akun YouTube tersebut.

Semua berawal ketika Savas Fresh dalam channel YouTube-nya menagih Lenggogeni Faruk yang disebut memiliki utang 40.000 Euro atau sekitar Rp 700 juta.

Savas menceritakan ibu angkatnya, Umi Afif, memiliki piutang yang belum dibayar oleh ibunda Atta Halilintar itu.

Atta tak yakin sang bunda punya utang mencapai Rp 700 juta. Putra Sulung dari Gen Halilintar itu mengaku tak tahu soal utang tersebut.

Atta Halilintar juga mengaku tak kenal dengan Umi Afif ataupun Shava Fresh, konten kreator yang merupakan anak angkat Umi Afif.

Pada akhirnya, Atta Halilintar memutuskan berdamai dengan Savas Fresh. Ia mencabut laporan di Polres Metro Jakarta Selatan pada hari ini, Selasa (9/11).

Menurut Atta Halilintar, Savas sudah ada itikad baik dan meminta maaf. Ia harap Savas nantinya belajar untuk lebih bijak dalam bermedia sosial.

"Iya sepakat (cabut laporan), kita melakukan perdamaian kita, sudah ada itikad baik juga dari keluarganya Savas dan berjanji, meminta maaf segala macam. Semoga jadi pelajaran juga untuk semua teman-teman di luar sana untuk tidak mengulanginya lagi, karena jarimu itu harimaumu," kata Atta Halilintar di Polres Metro Jakarta Selatan.

"Apa pun sosmedmu hati-hati, karena negara ini adalah negara hukum dan semua ada aturannya," lanjutnya.

Dia juga beralasan mencabut laporan karena untuk meredam amarah keluarga. Apalagi dipastikan Atta, statement Savas adalah rekayasa.

"Intinya mah saya kan di sini adalah untuk menjaga marah keluarga tidak semena-menanya bisa difitnah ataupun dituduh punya anak yang kayak ginilah, inilah, istri inilah, itulah," ungkapnya.

"Itu sudah diakui kalau memang cuma rekayasa dan fitnah, sudah mengakui segalanya intinya pasti orang tua ingin membela anaknya dan anak ingin membela orang tuanya," pungkasnya.



Simak Video "Jokowi Marah-Kecewa Gegara Jajarannya Suka Belanja Produk Mancanegara"
[Gambas:Video 20detik]
(dal/dar)

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT

ADVERTISEMENT