Amber Heard Tersandung Kasus Pemalsuan Dokumen, Terancam 14 Tahun Penjara

Amber Heard Tersandung Kasus Pemalsuan Dokumen, Terancam 14 Tahun Penjara

Asep Syaifullah - detikHot
Senin, 01 Nov 2021 14:38 WIB
Amber Hard di Italia
Amber Heard terancam dipenjara usai palsukan dokumen. Dok. Instagram
Jakarta -

Bintang Aquaman, Amber Heard, kembali terkena masalah. Kali ini dirinya harus berhadapan dengan penyidik dan berpotensi untuk hadir lagi di persidangan atas kasus pemalsuan dokumen yang dilakukannya pada 2015.

Dilansir dari DailyMail, mantan Johnny Depp itu sempat membohongi pihak imigrasi Australia pada 2015 saat ia ketahuan menyelundupkan dua ekor anjing miliknya.

Kala itu ia mengaku terlalu lelah dan pusing karena jadwal penerbangan yang padat dengan jet pribadi milik Johnny Depp. Sehingga lupa mengisi berkas untuk dua ekor anjingnya tersebut.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Namun pihak pemerintah Australia kembali mengungkit masalah tersebut setelah mendengar pernyataan di persidangan kasus dugaan KDRT yang dilakukan Johnny Depp pada Amber Heard yang dimuat oleh salah satu tabloid di Inggris.

Mantan manager Johnny Depp, Kevin Murphy, membuat pernyataan bahwa Amber pernah menyuruhnya berbohong saat sang aktris terbang ke Queensland dengan hewan peliharaannya itu tanpa melaporkannya.

ADVERTISEMENT

"Ia ingin aku berbohong bahwa aku tak tahu peraturan tersebut dan hal itu adalah salahku serta ada beberapa dokumen yang lupa diisi. Jadi aku yang disalahkan untuk melindunginya," tuturnya.

Dalam persidangan itu pun Murphy ditanya oleh pengacara The Sun soal kenapa dirinya tak melaporkannya pada Johnny Depp.

"Ia (Amber Heard) punya kekuatan yang besar dan sangat mungkin sekali untuk membuat hidupku sengsara," terangnya.

Saat ini pihak pemerintah Australia pun sudah mewawancarai Kevin Murphy dan telah memegang bukti-bukti email dan percakapan antara dirinya dengan Amber Heard terkait masalah tersebut.

FBI bahkan sampai turun tangan dengan melacak kembali saksi mata yang ada di Amerika serta dokumen-dokumen penerbangan yang diurus Amber selama ini.

Atas kasus kebohongan dan pernyataan palsu, Amber Heard terancam hukuman maksimal 10 sampai 14 tahun penjara. Meski begitu pihak Australia tak berencana melakukan ekstradisi sehingga Amber Heard tak akan ditahan selama dirinya tak mengunjungi negara tersebut.




(ass/aay)

Hide Ads