Ironi Warkopi: Tertawalah Sebelum Tertawa Itu Dilarang

Ironi Warkopi: Tertawalah Sebelum Tertawa Itu Dilarang

Tim Detikhot - detikHot
Kamis, 14 Okt 2021 06:00 WIB
Warkopi yang kena sentil Indro Wakop soal izin
Warkopi memutuskan bubar pada 13 Oktober 2021 Foto: dok. Instagram
Jakarta -

Gara-gara perkara tertawa, lawakan dari Warkopi akhirnya dilarang. Padahal saat kemunculannya di layar televisi, banyak masyarakat Indonesia yang merasa terhibur dengan lawakan KW tersebut.

Buntut kasus panjang Warkopi dengan Lembaga Warkop DKI berakhir pada 13 Oktober 2021. Grup Warkopi memutuskan untuk bubar setelah sempat mengenyam ketenaran dan diundang ke berbagai layar televisi dan program lainnya.

Keputusan itu merupakan hasil final buntut dari teguran Lembaga Warkop DKI. Mereka pun mengakhiri grup komedinya yang tak sengaja terbentuk.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Pengumuman mengenai bubarnya Warkopi disampaikan oleh perwakilan Humas Patria TV, Aly Julys kepada awak media di kawasan Bojong Sari, Sawangan, Depok, Jawa Barat.

Ketiga personel penghuni Warkopi pun muncul ke hadapan publik dengan memakai nama mereka masing-masing, yakni Sepriadi, Dimas, dan Alfin.

ADVERTISEMENT

"Jadi Warkopi tidak ada, Warkop KW, Alfin sebagai Indro KW, Dimas sebagai Kasino KW, Sepriadi jadi Dono KW. Jadi perhari ini dipastikan kami membubarkan secara resmi Warkopi. Jadi ke depannya, yang ada hanya Alfin, Dimas dan Sepriadi," bebernya.

Di sela-sela jumpa pers, mereka mengatakan bakal membuat brand image sendiri meski belum pasti namanya apa. Bahkan beredar kabar kalau mereka akan menggunakan nama Taciman sebagai pengganti Warkopi.

Nama Taciman yang berasal dari Dimas belum diamini sepenuhnya. Namun, apapun namanya mereka berharap bakal berjalan ke arah yang lebih baik lagi.

"Sedikit meluruskan sebenernya itu taciman tuh ide saya sendiri kaya pada nanya kepikiran nggk si kira-kira nama barunya apa. Nah saya main nyeletuk aja Taciman, Taciman tuh singkatan Tasik Cipadu Matraman jadi tempat-tempat kita tinggal tapi officially bukan untuk kita ya cuma iseng gitu ide sekilas," beber lelaki mirip Kasino itu.

Disinggung apakah sayang meninggalkan nama Warkopi, rupanya Pihak eks Warkopi tak mau ambil pusing.

"Kalau dibilang sayang gimana ya kan dari awal kita si biar berjalan apa adanya tidak ada settingan dan tujuan khusus dibilang sayang engga intinya kami disini nggak mau bikin keributan," kata Aly

"Kami nggak mau dianggap sebagai orang yang cari masalah saja padahal kita disini betul-betul ingin berkarya menjadi bagian komedi Indonesia. Yang mungkin kemarin dengan adanya warkop DKI dan lain-lain menjadi pembelajaran lah buat kami dan buat temen-temen di luar sana ini bisa dijadikan pelajaran yang baik," pungkas Aly.




(tia/nu2)

Hide Ads