Konflik rumah tangga dan sengketa properti antara Desiree Tarigan dengan Hotma Sitompul belum juga menemukan titik terang. Masalah tersebut masih jauh dari kata damai.
Menurut Desiree Tarigan, ada beberapa syarat yang diberikan oleh Hotma Sitompul untuk perdamaian tersebut. Ia menyebut sang suami memintanya untuk meninggalkan Hotman Paris sebagai kuasa hukum.
"Sampai sekarang, masih belum ada kesepakatan damai, kita masih menunggu, tetapi tidak ada kesepakatan. Kenapa? Karena di kesepakatan perdamaian itu diminta memutuskan kuasa hukum saya," ujar Desiree Tarigan setelah menjadi saksi untuk perceraian anaknya, Bams, di Pengadilan Negeri Jakarta Selatan, Selasa (14/9/2021).
"Di mana saya ini perempuan yang punya kuasa hukum cuma satu, sementara pihak Pak Hotma kuasa hukumnya sebegitu banyak, saya nggak pernah protes, nggak pernah ngomongin. Kalian bisa bayangkan kalau saya nggak punya kuasa hukum, saya bukan orang hukum dan nggak ngerti hukum. Itu saja. Tapi oleh sebab itu, perdamaian tidak tercapai," lanjutnya.
Hingga kini, Hotma Sitompul belum berkomentar mengenai pernyataan istrinya tersebut.
Sejauh ini, menurut Desiree Tarigan tidak ada gugatan yang masuk ke pengadilan untuk masalah tersebut. Yang ada hanya laporan polisi terkait sengketa tanah yang diperebutkan keduanya.
"Tanah sudah diproses di polisi, sudah ada keterangan dari BPN bahwa memang tanah itu adalah tanah ibu saya. Oleh sebab itu kita minta dari Kapolres Jakarta Selatan untuk tetap ini diperhatikan dan ditindaklanjuti karena memang itu jelas-jelas tanahnya ibu saya," jelas Desiree Tarigan.
Lebih lanjut, ia juga ingin masalah ini cepat selesai. Desiree Tarigan menyebut beberapa kegiatannya terpaksa terhenti karena masalah dengan suaminya tersebut.
Ia pun berpesan kepada Hotma Sitompul agar mau membuka pintu damai tanpa syarat tertentu. Jika hal itu mungkin sulit dilakukan, Desiree Tarigan meminta agar tidak menimbulkan masalah baru lagi.
"Pasti terganggu, menyita pikiran kita. Kita juga mau selesai cepat tapi ya itu tadi saya berharap beliau tidak jadi konflik yang melebar ya. Tapi tidak menyelesaikan masalah sebagai laki-laki seharusnya gentleman selesaikan. Kalau mau cerai ya udah gitu selesaikan dengan baik," ungkap Desiree Tarigan.
"Jangan menciptakan konflik-konflik baru," katanya lagi.
(dar/wes)