.webp)
Permasalahan David NOAH soal tudingan penggelapan uang Rp 1,1 miliar masih belum selesai. Kini David tengah mengusahakan damai.
Dalam konferensi pers, David NOAH mengklarifikasi permasalahan yang dihadapinya. Dia membantah bahwa uang milik Lina Yunita sejumlah Rp 1,150 miliar itu dipinjam buat urusan pribadi. Berita yang beredar, David menghilang usai meminjam uang tersebut. Padahal sebenarnya yang meminjam adalah perusahaan A yang tengah dibangun David dengan beberapa rekan-rekannya.
Uang itu dipinjam atas nama perusahaan. David justru merasa rekan bisnisnya seperti lempar batu sembunyi tangan. Berujung pada laporan Lina Yunita ke Polda Metro Jaya dan menyeret nama David NOAH. Atas rasa pertemanan, David berniat bertanggung jawab dan akan mengembalikan uang tersebut dengan tabungan pribadinya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Klarifikasi David NOAH soal rekan bisnis
Ketika masalah mencuat, David NOAH sudah berusaha buat menghubungi direktur utama dari perusahaan A. Di situ, David sendiri menjabat sebagai direktur komunikasi. Sayangnya rekan-rekannya tak memberi respons dan berujung dia yang bertanggung jawab mengganti uang Lina Yunita.
"Di situ saya juga sempat yang stay in, itu direktur utamanya nama saudara Y, itu saya push dong karena sebelum dananya masuk, saya (bilang) posisinya nolong kamu nih. Tolong pastikan bisa dari mana untuk memenuhi tanggung jawab ini," kata David NOAH.
"Kemudian waktu itu saya delegasikan ke saudara Y ini selalu direktur utama. Sambil saya cari terus bagimana caranya cuma ternyata pandemi ini memang sulit sih untuk cari pemasukan," lanjutnya.
Klarifikasi David NOAH soal tak bisa dihubungi Lina Yunita
Lina Yunita sempat mengklaim bahwa David NOAH menghilang. Namun pencipta lagu Separuh Aku itu memberikan penjelasan. Rupanya ketika mengurusi permasalahan ini, handphone-nya sempat hilang. Sehingga itu jadi satu-satunya alasan kenapa dirinya sempat tidak bisa dihubungi.
"HP saya hilang beberapa hari yang lalu. Tas saya diambil tapi saya sudah lapor waktu itu. Sudah lapor ke polisi bagi saya data di perusahaan di HP itu. Ya saya bisa jadi pembelaan di situ semua. Jadi nggak bisa hubungin. Nomer itu mau saya urus tapi dari pihak polisi suruh tunggu dulu. Karena lagi dicari ya pada saat itu, makanya saya nggak bisa dihubungi," paparnya.
David sudah mencicil uang yang dipinjam dari Lina Yunita
David mengklaim sudah memberikan sebagian uang ganti dari dana pribadinya. Hal itu terjadi di ketika proyek yang dijalankan perusahaannya terus mundur sementara kewajiban membayar sudah tiba.
"Terus di tengah jalan proyeknya mundur tinggal sebulan lagi ketemu mundur-mundur dari proyek ya. Sedangkan kami juga berusaha memenuhi kewajiban untuk perbulan juga ya bayar ke Lina per bulan," ungkapnya.
Namun sayang di tengah jalan, David mengklaim ditinggal timnya. Kini David berusaha mengatasi masalah sendirian.
"Di tengah jalan ternyata satu persatu bubar jalan nih si orang yang saya bantu ini. Saya dalam kapasitas saya sebagai head komunikasi itu jadinya ke mana-mana. Jadi saya yang ketemu klien nge-push segala macam gitu, karena waktu itu memang kondisinya ya mereka intinya bubar jalan balik badan dari saya. Jadinya saya harus mengatasi sendiri sebaik mungkin," bebernya.
