Rangkaian acara pernikahan Rizky Billar dan Lesti Kejora rencananya akan disiarkan langsung di stasiun televisi swasta nasional ANTV. Sebelumnya, dibeberkan pihak stasiun televisi acara pengajian dan acara adat pernikahan Billar dan Lesti akan disiarkan selama 11,5 jam.
Durasi tayangan tersebut ternyata tidak sesuai dengan syarat yang diberlakukan KPI (Komisi Penyiaran Indonesia). Ketua umum KPI, Agung Suprio, memberikan penjelasan bahwa tayangan siaran langsung hanya boleh disiarkan dengan maksimal durasi 3 jam.
Peraturan ini tidak hanya diberlakukan buat tayangan Rizky Billar dan Lesti Kejora saja namun buat semua siaran langsung stasiun televisi. Dijelaskan Agung Suprio, peraturan ini dibuat dalam upaya penekanan angka pasien positif COVID-19.
"Ada tiga hal yang ingin saya sampaikan dan menjadi acuan untuk semua stasiun TV, yang pertama itu durasi. Durasi itu maksimal tiga jam," katanya saat dihubungi detikcom pada Jumat (2/7/2021).
Selain itu, Agung Suprio juga menggarisbawahi soal konten budaya dalam tayangan tersebut. Harus ada unsur budaya dalam tayangan pernikahan artis di televisi.
"Yang kedua budaya. Jadi harus ada pernikahan itu memakai budaya indonesia. Kenapa? Karena kita ingin agar kalangan millennial yang atau tidaknya fans dari artis itu mengetahui tentang budaya Indonesia. Jadi ada pengaruh budaya, wajib itu pakai budaya Indonesia," papar Agung Suprio.
Rencana acara rangkaian pernikahan Lesti Kejora dan Rizky Billar sendiri telah memenuhi syarat kedua tentang budaya. Dijelaskan pihak stasiun televisi, acara pengajian dan acara adat bakal dilangsungkan dengan nuansa budaya Minang.
"Kami menitikberatkan (acara) itu adalah adat Minang. Jadi di sini akan banyak acara adat. Billar akan diadakan secara Minang, artinya dari bujang lepas keluarga dan akan memulai keluarga baru. Nah acara lebih mengadakan Lesti secara Minang. Jadi nanti look-nya, visualnya, akan adat semua," ujar Elias Leonardo, Executive Producer ANTV, ditemui terpisah.
Syarat terakhir yang diberlakukan oleh KPI adalah menjalankan protokol kesehatan. Juga melakukan koordinasi dengan Satgas COVID-19 di kawasan tempat acara digelar.
"Ketiga taat pada protokol kesehatan. Nah ini penting juga. Karena bukan hanya demi keselamatan artis ataupun pengunjung atau orang tua, tetapi lebih dari itu juga menunjukkan kepada penonton bahwa sekarang ini eranya pandemi. Maka harus taat pada protokol kesehatan. Jadi artis yang menikah itu harus memakai masker," papar Agung lagi.