Ramadan telah tiba. Tahun ini Teddy Syah dan anak-anak menjalani Ramadan yang berbeda tanpa kehadiran Rina Gunawan.
Kemarin, Minggu (11/4/2021) malam menggelar tahlilan 40 hari Rina Gunawan meninggal. Teddy Syah mempersiapkan mental jelang Ramadan tanpa kehadiran Rina Gunawan.
"Ya pertama, ya sudah pasti berbeda. Biasanya kan ada mendiang. Tapi, saya dan anak-anak yang menjalani saja. Terus saya baru saja menerima kontrak sinetron yang baru. Kemungkinan besar Ramadan ini saya full di lokasi syuting," cerita Teddy Syah di kawasan Bintaro, Tangerang Selatan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ada hal-hal yang diakui Teddy Syah akan berbeda saat Ramadan. Akan tetapi, Teddy Syah mengaku belum terpikirkan bagaimana suasana Ramadan tanpa kehadiran Rina Gunawan.
"Ya pasti kan masalah kebersamaan sama almarhumah. Saya juga belum tahu kita harus jalani dulu Ramadannya, kondisi sahurnya," tuturnya.
"20 tahun lebih kita selalu sahur bersama, pasti ada rasa kehilangan," ungkap Teddy Syah.
Momen sahur dikenang Teddy Syah jadi yang paling berharga untuk keluarga. Di mana setiap tahun saat sahur semua anggota keluarga kumpul bersama.
"Memang terutama momen terpenting adalah momen sahur disaat sahur kita bisa kumpul karena lepas dari aktivitas. Sedang sahur atau sedang halangan pokoknya bangun. Momen itu yang selalu kita bersama. Ini adalah tahun yang baru buat saya dan anak-anak," kenang Teddy Syah.
Rina Gunawan pun setiap sahur selalu menyiapkan menu sahur untuk anak-anak dan suaminya. Teddy Syah menceritakan menu yang biasa Rina Gunawan buat untuk keluarga.
"Artinya kalau saya pribadi makannya nggak susah saat bulan Ramadan, paling minta yang nggak berat, sayuran bening, yang ringan buat saya. Jadi kesukaan kita yang selalu beliau siapkan adalah rendang kan awet tuh, dipanasin lagi, dipanasin lagi, makin enak. Momentumnya habiskan rendang," cerita Teddy Syah tertawa.
(pus/wes)