Model Monica Indah mengungkap fakta mengejutkan di media sosial. Ia mengaku telah menjadi korban filler payudara.
Monica Indah mengatakan bagian tubuhnya itu kini tak lagi sedap dipandang. Ia mengaku payudaranya sempat memerah, benjol, sampai bolong imbas cairan filler yang dianggapnya abal-abal.
Kejadian yang dialami Monica Indah terjadi pada Desember 2020. Sebelumnya, wanita 22 tahun itu melakukan tindakan filler payudara lewat dua dokter kecantikan pada November 2020.
Gara-gara jadi korban, Monica Indah mengaku sempat malu. Namun perlahan, ia mulai terbuka soal masalahnya karena dukungan dari para dokter.
"Aku mau kasih edukasi buat masyarakat. Aku malu banget dulu, malu diketawain. Aku berani speak up karena ada dukungan dari ikatan kedokteran," ujar Monica kepada detikcom saat dihubungi.
"Setelah aku berkonsultasi, aku dikuatin sama mereka. Aku sebagai korban masa aku harus takut. Ini aku sudah catat," lanjutnya.
Setelah itu, Monica Indah mengatakan banyak cewek yang menceritakan masalah yang sama seperti dirinya. Imbas payudaranya yang mengalami masalah, model seksi itu tak bisa bekerja.
"Korbannya ternyata ada yang lain. Aku nggak bisa kerja karena ini," tutur Monica.
Monica Indah mengaku kini menyesal sekali melakukan filler payudara. Padahal niat wanita berpostur 165 cm itu ingin mempercantik diri.
"Ya namanya wanita. Aku dari 34 ke 36. Aku merasa kurang edukasi. Pas lihat teman aku yang selebgram jadi bagus. Aku nggak tahu bahayanya filler payudara ini. Aku nyesel seumur hidup, karena sudah nggak bagus lagi. Payudara aku sudah catat, sudah nggak indah," kata Monica.
Monica Indah berpesan ke semua wanita. Ia meminta agar mereka menghindari filler payudara.
"Bahaya banget deh, stop filler payudara, pasti nyesel," pungkasnya.
(mau/nu2)