Perseteruan antara Marshanda dengan Karen Pooroe semakin dalam. Keduanya kini terlibat saling tuding.
Belum lama ini, Marshanda menuding jika Karen Pooroe pernah ingin bunuh diri. Ibu satu anak itu juga menyebut jika Karen Pooroe mengkonsumsi obat-obatan yang tidak sesuai resep dokter.
Tudingan itu sudah sampai ke telinga Karen Pooroe. Ia membantahnya dengan tertawaan.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Ia mengaku memang sempat mengalami depresi karena masalah rumah tangga. Karen Pooroe mengaku dirinya kemudian pergi ke dokter dan diberikan obat setelah konsultasi.
Dengan begitu, ia menjelaskan jika memang benar dirinya mengkonsumsi obat, tapi masih sesuai dengan anjuran dokter.
"Buat saya ini lucu ya, saya sebetulnya tidak perlu memberikan penjelasan kepada siapapun, saya yang tahu apa yang saya alami, dan saya tidak mengonsumsi obat-obat yang tidak semestinya, apa maksudnya itu?" ungkap Karen Pooroe di Studio Trans TV, Tendean, Jakarta Selatan, Selasa (23/2/2021).
"Bunuh diri, apakah dia tahu peristiwa yang terjadi di rumah tangga saya, jadi kalau bilang saya mau bunuh diri karena konsumsi obat-obatan, itu tuduhan yang serius," lanjutnya.
Pernyataan Karen Pooroe ingin bunuh diri dan mengkonsumsi obat-obatan diungkapkan Marshanda saat memberikan kesaksian di persidangan Arya Claproth, mantan suami Karen Pooroe, beberapa waktu lalu.
Menurut Karen Pooroe, pernyataan yang disampaikan Marshanda tersebut tidak seharusnya keluar di persidangan. Ia menyebut, lagi pula, tudingan itu tidak ada kaitannya dengan kasus kekerasan dalam rumah tangga KDRT yang kini sedang dihadapi Karen Pooroe.
![]() |
Ia juga menambahkan mantan istri Ben Kasyafani itu dinilai tidak memberikan kesaksian yang baik karena dirinya tidak secara langsung merasakan atau melihat KDRT yang dialami Karen Pooroe.
"Bagi saya kesaksian seperti itu tidak relevan dengan kejadian KDRT itu sendiri, karena KDRT itu juga tidak dia saksikan, tidak dia rasakan, tidak ada dia di situ," ungkap Karen Pooroe.
Baca juga: Penampilan Seksi Marshanda Kala Pamer Perut |
Lebih lanjut, tanpa membenarkan tuduhan Marshanda, Karen Pooroe menyebut jika ia ingin bunuh diri pun tidak seharusnya dihalangi dengan cara kekerasan.
"Sekarang logikanya kalau Arya tidak melakukan KDRT karena berusaha mencegah saya bunuh diri, seharusnya dia ambil itu barang (alat untuk bunuh diri), dipeluk dan diselesaikan secara baik-baik," ungkapnya.
"Ini saya tidak mencoba bunuh diri tapi baju saya dirobek. Ada pelecehan seksual di situ. Baju saya dirobek dan disumpal ke mulut saya, badan saya diduduki, saya dipukul, apakah itu aksi untuk menghalau orang bunuh diri?" tutup Karen Pooroe.
Saksikan juga 'Respons Karen Pooroe Dituduh Selingkuh hingga Konsumsi Obat':