Boy William akhirnya mengaku sempat terpapar COVID-19 pada akhir 2020. Sang artis mengungkap penderitaannya selama positif virus tersebut selama kurang-lebih tiga minggu.
Boy William mengakui sempat terkena Corona di channel YouTube The Hermansyah A6. Ia mengatakan mulanya tak percaya adanya virus tersebut.
"Awal-awal keluar kita sempat bingung, ini konspirasi atau ini benaran ada. Kayak politik banget kan mikirnya awal-awal. Lumayan suka (teori konspirasi Corona), karena awalnya kan ini virus dari China dari makanan-makanan kayak apa kelelawar. Kok bisa ada? Terus pas banyak yang kena dan meninggal, ini benar-benar harus dianggap serius. Apalagi gue kena sendiri," ujarnya,
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Boy William terpapar saat hendak pergi ke Bali untuk syuting iklan. Setelah itu, ia mengabari rekan-rekannya.
"Akhirnya kena pertama gara-gara mau ke Bali untuk syuting iklan. PCR langsung positif. Gue WA tuh ke grup Indonesian Idol biar pada dicek," tuturnya.
Saat hari pertama positif Corona, Boy William mengaku tak merasakan gejala apa pun. Namun, beberapa hari kemudian, badannya merasa tak enak sampai dirinya tak bisa bicara.
"Di rumah dulu nggak ada gejala. Awal ngerasa nggak ada gejala, diam saja di rumah, minum vitamin, obat China. Beli sendiri nggak pakai resep dokter. Terus kok makin parah ya gejalanya semakin timbul. Bukan salah obat ya, mungkin karena kecapekan badan gue nggak bisa ngelawan, mungkin di saat imun gue jelek," katanya.
"Flu, nggak enak badan, batuk semakin parah, sampai nggak bisa ngomong, paru-paru sakit," lanjutnya.
Lalu Boy William dilarikan ke rumah sakit. Paru-parunya diperiksa dan dinyatakan dalam kondisi berbahaya.
"Sudah parah aku ke rumah sakit sampai CT scan terus pas tahu hasilnya sudah nggak boleh pulang lagi ke rumah. Dokter bilang ini sudah terlalu parah, jadi kayaknya kalau pulang berbahaya. Dari situ gue paham, oh kondisi gue berbahaya," ujarnya.
Boy William diisolasi di salah rumah sakit di Jakarta. Ia akhirnya berstatus negatif Corona setelah menjalani tiga minggu perawatan, yang menghabiskan Rp 70 juta.
"COVID tuh wasting time. Ini bukan konspirasi. Bingung juga dapat dari mana. Total di RSPP saja Rp 70 (juta). Makanya seram," tuturnya.
Boy William mengatakan, saat terpapar COVID dengan kondisi berbahaya, dirinya sempat berpikir mau mati. Namun ia berusaha melawan virus tersebut.
"Gue mikir mungkin nggak sih gue bisa mati karena ini, itu ada sempat terlintas. Gue tahu gue nggak mungkin mati karena gue masih muda, tapi mungkin nggak ya," katanya.
Setelah negatif Corona, Boy William mengaku kini lebih gemuk. Berat badannya gampang naik kalau makan apa pun.
(mau/nu2)