Syekh Ali Jaber masih menjalani perawatan karena terpapar COVID-19. Doa dan harapan kesembuhan terhadap sang ulama pun dikirimkan dari banyak pihak.
Syekh Ali Jaber di antaranya menerima doa dari Palestina. Arie Untung memposting sejumlah anak-anak di Palestina memberikan dukungannya kepada Syekh Ali Jaber.
"Yatim Palestina berdoa Khusus untuk Syeikh Ali Jaber (Hafidzahullah)
Dari Hamba Allah..Sedekah ini atas Nama Syaikh Ali Jaber (Alhafidz)
Semoga doa Anak Yatim di Palestina diaminkan para malaikat dan diijabah oleh Allah Ta'ala," tulis Arie Untung.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Arie Untung juga mengunggah penampakan anak-anak di Palestina yang menengadahkan tangannya dan memegang spanduk bertuliskan 'Doa kami semoga lekas sembuh! Syafakallah Ya Syaikh'.
"Wahai zat maha kuasa maha penyembuh, sesungguhnya Anak Yatim Palestina mengangkat kedua telapak tangan memohon kepada-Mu saat perut mereka sedang kosong, tak memiliki makanan dirumah dan sedang terjajah..Kabulkan doa mereka Ya Allah," ungkap Arie Untung.
Syekh Ali Jaber terpapar virus Corona sejak akhir Desember lalu. Sebelumnya ia mengungkapkan dirinya rajin melakukan swab dan berkali-kali negatif.
Sebelum mengetahui dirinya terkena COVID-19, Syekh Ali Jaber merasakan gejala demam.
Saya rasa panas biasa-biasa saja, saya minum obat untuk mengurangi panas kemudian obat batuk. Saya juga minum madu dan sebagainya," ujarnya dalam video yang diunggahnya beberapa waktu lalu.
Kondisi Syekh Ali Jaber dikabarkan menurun dalam perawatan di rumah sakit. Beredar penampakan dirinya tak terlihat sadarkan diri dan menggunakan ventilator.
Kabar tersebut pun langsung dibantah oleh akun Yayasan Syekh Ali Jaber. Mereka menyebutkan jika kondisi sang ulama tak seperti yang disebutkan dalam chat tersebut dan tengah membaik.
Pihak Yayasan Syekh Ali Jaber menangkal kabar tersebut dengan memberikan penjelasan resmi terkait kondisi sang ulama.
"Kami kabarkan, saat ini beliau masih dalam perawatan intensif di salah satu Rumah Sakit di Jakarta. Kondisinya pun Semakin Membaik, tim medis menyampaikan apa adanya, bahwa perkembangannya cukup bagus dan terus menunjukan peningkatan. Namun, Syekh Ali masih harus tetap istirahat total secara terkontrol dan terukur, demi memperbaiki dan memulihkan kembali beberapa gangguan jasmani yang terjadi akibat Covid-19," jelasnya.
(doc/pus)