Bobby Brown Jr dikabarkan sudah memprediksi kematiannya. Beberapa jam sebelum meninggal dunia, putra penyanyi legendaris Bobby Brown itu menghubungi rekannya mengabarkan dirinya curiga akan mati dalam waktu dekat.
Rekannya yang bernama Karey Graves mengatakan pada DailyMail jika Bobby memang telah menderita penyakit jantung sejak kecil. Dalam percakapan itu pun ia mengatakan jika dirinya sedang sakit dan bisa meninggal dunia kapan saja.
Bobby pun diminta untuk mendapatkan perawatan di rumah sakit, namun ia menolak dan mengatakan jika dirinya phobia dengan rumah sakit. Bobby Brown Jr pun hanya mengatakan jika ia sadar sesuatu akan menimpa dirinya dalam waktu dekat.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Karey pun menduga jika saat itu Bobby tengah berjuang melawan rasa sakitnya yang kemungkinan dipicu dari virus Corona sehingga kondisi jantungnya jadi memburuk.
Wanita itu pun menjelaskan jika suara Bobby terdengar berat dan lebih pelan dari biasanya. Selain itu kerap pula terdengar suara batuk saat berbincang dengannya.
Awalnya Karey merasa aneh kenapa Bobby Brown Jr menghubunginya, apalagi keduanya tak terlalu akrab akhir-akhir ini. Ternyata ada pesan terakhir yang ingin disampaikannya. Bobby mengungkapkan rasa cintanya pada sahabatnya itu dan berharap jika mereka bisa bersama selamanya.
Padahal saat itu Bobby tengah menjalin hubungan dengan Anna Reed. Kekasihnya itu pun menuliskan ungkapan duka lewat media sosialnya usai kematian Bobby Brown Jr.
"Surga telah mendapatkan seorang malaikat namun aku kehilangan belahan jiwaku," cuitnya.
Bobby Brown Jr meninggal dunia di usia ke-28 pada 18 November 2020 di kediamannya di White Oak Avenue. Saat tiba di lokasi, polisi menemukan sosoknya sudah tak bernyawa setelah mendapatkan panggilan darurat untuk bantuan medis pada alamat tersebut.
(ass/dar)