Lutfi Agizal sedang menjadi sorotan. Setelah kata anjay, kini ia kembali mencuri perhatian publik karena mengancam melaporkan akun Instagram ke polisi.
Kali ini, ancaman akun tersebut dilaporkan bukan karena anjay. Lutfi Agizal kesal karena adanya dugaan fitnah yang dilakukan akun @awreceh dan @ngakaksehat.
Awalnya, Lutfi Agizal mengunggah ulang gambar yang terlihat seperti hasil screenshot isi direct message. Di unggahan itu, seakan-akan Lutfi Agizal sedang berdiskusi dengan seseorang.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Fake DM tersebut berisi beberapa pesan dari seseorang tersebut dengan menyindir kata anjay.
"Rambut jamet jangan sok keras. Poninya anjay. Anjay mabar. Anjay seleb. Anjay jamet jadi terkenal hayuk," tulisnya dengan mengirimkan beberapa kali.
Selanjutnya, Lutfi Agizal seakan-akan membalas pesan itu dengan ancaman melaporkan ke polisi karena ada kata anjay di dalamnya.
"Anda mau saya laporkan ke pihak berwajib?" tulisnya.
Kesal dengan fake DM itu, Lutfi Agizal mengunggahnya ke stories. Kali ini, ia benar-benar mengancam sang admin dari dua akun itu untuk melaporkan dugaan fitnah tersebut ke polisi.
"Teguran 1x. UU ITE siap ya," tulis Lutfi Agizal.
Sebelumnya, Lutfi Agizal memberikan klarifikasi terkait ujaran anjay yang jadi perbincangan dan menuai kontroversi. Ia menjabarkan maksud dan tujuannya membahas secara dalam soal kata anjay tersebut.
Berawal dari sebuah pemberitaan yang ia baca, kekasih putri Iis Dahlia ini menyebut dirinya berniat memberikan edukasi soal penggunaan kata anjay. Ia menilai kata-kata tersebut tak patut diucapkan terutama bagi generasi muda.
"Saya pribadi, terketuk hati untuk terus menyelamatkan generasi kita dari bahaya kata-kata yang bisa merusak atau menjadikan sebuah habit yang buruk. Tentunya, ini menjadi sebuah pelajaran yang positif bagi saya dalam memberikan sebuah konten-konten edukasi di lain kesempatan," ungkap Lutfi lewat channel YouTube miliknya.
Ia pun menguraikan bagaimana anjay dapat memiliki banyak makna. Dari dua narasumber yang ia undang untuk dimintai pendapat, Lutfi memaparkan apa yang terkandung dari kata tersebut yang diyakini bermakna buruk.
"Setelah rilis dari 2 narasumber saya ini, terdapat dua hal yang saya tangkap, yaitu kata anjay ini memiliki sifat multitafsir yang bisa diartikan A dan B namun juga penggunaan kata-kata ini juga harus melihat kondisi dan tujuan untuk melakukan kalimat tersebut," urai Lutfi Agizal.
(dar/wes)