Kakek Viral Tom Moore Menanti Pasangan di Usia 100 Tahun

Kakek Viral Tom Moore Menanti Pasangan di Usia 100 Tahun

Devy Octafiani - detikHot
Selasa, 04 Agu 2020 08:00 WIB
Tom Moore
Kakek viral Tom Moore mencari pasangan di usia 100 tahun / (dok. Twitter)
Jakarta -

Sosok seorang kakek bernama Tom Moore sempat jadi perbincangan di dunia maya. Ia menggalang donasi dengan cara mengelilingi rumahnya sebanyak 100 kali.

Donasi tersebut ia berikan kepada petugas medis Inggris April lalu.

Karena aksinya tersebut, Tom Moore kini punya banyak penggemar. Ia kerap menerima surat serta kartu ucapan dari banyak orang setelah berhasil mengumpulkan dana mencapai 33 juta poundsterling.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Belakangan diketahui, ia menerima hingga 180 ribu kartu ucapan di ulang tahunnya April lalu dilansir Mirror. 200 ribu di antaranya datang dari kaum perempuan.

Diungkapkan Tom Moore, ia berharap kartu yang ia terima tak hanya berisi sekadar ucapan selamat.

ADVERTISEMENT

"Kami belum membuka semua surat. Tapi satu yang belum saya terima selama ini adalah, surat yang berisi ajakan menikah," urainya seraya tertawa.

Sebelumnya Tom Moore pernah menikah saat usianya 50 tahun. Namun sang istri yang diketahui bernama Pamela itu meninggal dunia di tahun 2006. Sang istri mengalami gangguan di kepala sebelum akhirnya meninggal dunia.

"Saya tidak tahu mengapa saya meninggalkannya begitu terlambat untuk menikah. Anda harus menunggu sampai Anda menemukan orang yang tepat, dan kami memiliki dua anak perempuan yang cantik," tuturnya dilansir Radio Times.

Kini kakek Tom berharap bisa menjalin hubungan lagi. Ia berharap ada surat yang akan menawarkannya untuk membangun hubungan dengan seorang wanita.

"Mungkin belum ada sampai sekarang," tuturnya lagi.

Memiliki latar belakang sebagai tentara Inggris, Tom Moore dinobatkan sebagai pahlawan nasional Inggris setelah aksi donasi yang ia lakukan.

Ratu Elizabeth II juga memberinya gelar kebangsawanan pada Juni lalu. Aksi donasi Tom Moore juga diapresiasi oleh Perana Menteri Boris Johnson yang menyebutnya sebagai pembawa harapan di tengah pandemi Corona.




(doc/doc)

Hide Ads