Polo Merokok Lagi hingga Harus Dirawat, Keluarga Kecolongan

Polo Merokok Lagi hingga Harus Dirawat, Keluarga Kecolongan

Desi Puspasari - detikHot
Senin, 03 Agu 2020 16:12 WIB
Srimulat
Rokok jadi penyebab Polo Srimulat kembali drop karena sakit paru-paru Foto: Ismail/detikHOT
Jakarta -

Polo Srimulat beberapa waktu lalu dilarikan ke ICU karena penyakit paru-parunya kambuh. Itu terjadi diduga juga karena Polo kembali merokok.

Setelah 13 hari dirawat di rumah sakit, Polo Srimulat akhirnya diperbolehkan pulang. Kondisi kesehatannya mendadak drop, keluarga jadi sangat wanti-wanti soal rokok ke Polo.

"Ya pasti itu sudah sangat dilarang. Di lingkungan rumah juga memang sudah nggak boleh ada asap rokok sama sekali," tegas Junior, anak bungsu Polo saat dihubungi melalui telepon.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Polo pertama kali didiagnosa mengidap sakit paru-paru pada tahun 2015. Menjalani pengobatan intensif selama 6 bulan, Polo akhirnya sembuh.

Berhasil sembuh, Polo justru kembali merokok. Sampai akhirnya riwayat penyakit paru-paru yang dia idap kembali muncul.

ADVERTISEMENT

Melihat kondisi Polo yang harus dilarikan ke ICU membuat keluarga merasa kecolongan.

"Ya mungkin, saya kan kuliah di Bandung. Biasanya kalau saya liburan ke Jakarta saya suka kontrol Papa merokok atau nggak," tutur Junior.

"Ketika saya kuliah di Bandung nggak terlalu merhatiin rokok Papa karena kita kira sudah berhenti. Eh ternyata, sempat merokok lagi. Ya semacam kecolongan sih," tukasnya.

Setelah 13 hari dirawat di rumah sakit, Polo sudah diizinkan pulang. Akan tetapi karena kondisi fisiknya yang masih lemah, Polo masih belum bisa kembali bekerja di depan layar.

"Kerja sih secara fisik belum ya karena kan jalan juga masih setengah jam jalan, nanti istirahat dulu," ucap Junior.

Polo juga masih harus berobat jalan dan fisioterapi. Fisioterapi dilakukan karena Polo masih merasa kaku setelah selama 13 hari hanya terbaring di tempat tidur. Dokter pun masih tetap melihat perkembangan kesehatan Polo.

"Dokter bilang masih mau lihat perkembangan Papa ya, dokter mau yang terbaik buat Papa, jadi mau di-handle sama dokter ini sampai 100 persen pulih. Jadi nggak ada macam-macam lagi. Dan agar nggak jatuh sakit lagi Papa," tutup Junior.




(pus/doc)

Hide Ads