Dijelaskan Meidian, tak sedikit pengalamannya dengan masyarakat luar. Ia mengaku pernah dicubit hingga ditampar orang karena terbawa dengan perannya di FTV.
"Iya kan bukan hal yang lumrah, kan dari awal aku juga terjun di dunia entertaint gitu kan memang perannya antagonis," ujar Meidian saat ditemui di Gedung Trans TV, Jalan Kapten P Tendean, Jakarta Selatan, Jumat (19/6/2020).
"Maksudnya bukan sesuatu yang enaknya sekarang, kalau dulu main tampar ya tampar saja nggak ada Undang-Undangnya. Kalau sekarang ada Undang-Undangnya, jadi kita dilindungin. Kalau dulu itu sampai dicubit-cubit gitu. Itu saya tuh ampun," paparnya.
Terkait dengan hal itu, Meidian mengaku sempat dilempar ayam mentah oleh salah seorang pedagang. Saat itu Meidian mengaku sempat marah, namun ia meredamnya saat dibela oleh pedagang-pedagang lainnya.
"Kayak kemarin dilempar ayam, ayam mentah gitu. Aduh saya marah banget. Tapi untungnya dibelain sama pedagang-pedagang lain," ujarnya.
Meidian mengaku tak pernah mengambil hati dengan kejadian-kejadian buruk yang menimpanya, karena persoalan peran. Ia mengaku santai dengan hal itu.
"Ya jadi nanggepinnya santai saja. Mungkin kita jelasin ke dia, tapi wawasannya kan kurang orang seperti itu kan wawasannya nggak luas (tidak paham akting)," jelasnya.
"Orang begitu kan berarti dia mikir bahwa kita jahat gitu. Padahal kan nggak seperti itu ya," tegasnya.
Meski begitu, Meidian masih akan betah memerankan akting antagonisnya itu. Namun, ia juga tak menutup kemungkinan dirinya akan berperan sebagai protagonis.
"(Peran) Aku apa saja. Kalau di luar 2, 3 PH ini kalau stripping biasanya protagonis malah. Mungkin brewoknya dicukur," tutup Meidian.
(pig/mau)