Pilpres AS akan berlangsung November 2020 nanti dan Trump akan kembali berlaga untuk periode keduanya. Saat ditanya soal Trump dan Pemilu, Snoop Dogg mengungkapkan uneg-unegnya.
"Aku belum pernah ikut Pemilu tapi tahun ini sepertinya aku akan memilih karena aku tidak kuat lagi melihat orang ini," kata Snoop Dogg dalam sebuah wawancara radio seperti dilansir USA Today, Minggu (7/6/2020).
Pria berusia 48 tahun ini sebelumnya mengira dia tak bisa ikut Pemilu karena punya catatan kriminal. Snoop Dogg pernah didakwa pada tahun 1990 dan 2007.
"Catatan kriminalku sudah dihapus sehingga aku kini bisa memilih," ungkapnya.
Snoop Dogg menegaskan harus ada perubahan tahun ini. Dia akan ikut Pemilu agar tidak sekedar omong doang.
"Aku tidak bisa menyuruhmu melakukan sesuatu tapi aku tidak melakukannya," kata Snoop Dogg.
Sebelumnya, sederet artis juga bersuara keras soal Trump. Salah satunya adalah Taylor Swift. Dia menyinggung kebijakan-kebijakan Trump yang selama ini seakan membiarkan rasialisme.
Dia berpendapat Trump tak boleh melaju ke periode kedua pemerintahan sebagai presiden. Pelantun 'Blank Space' ini berharap Trump tidak terpilih lagi pada Pemilu di bulan November 2020.
"Kami tak akan memilihmu bulan November nanti," ungkapnya.
(imk/tia)