.webp)
Dalam sebuah video yang viral baru-baru ini, tampak George Floyd dipaksa turun dari kendaraanya oleh polisi dan dicekik usai dipaksa berbaring di jalanan. Ia sempat mengeluh tak bisa bernapas namun polisi tersebut masih saja mencekiknya hingga tewas.
Mulai dari John Boyega, Cardi B, P Diddy hingga LeBron James juga menunjukan amarah mereka atas kematian George Floyd. Mereka kecewa karena empat orang polisi yang terlibat di kasus tersebut hanya dipecat.
"Cukup sudah! Apalagi yang akan dikorbankan? Sebuah perang saudara? Presiden baru? Kerusuhan? Sudahlah! Aku sudah lelah! Negara ini lelah! Kau tak membuat orang takut ketika kau melakukan hal ini karena itu menunjukkan betapa pengecutnya dirimu! Dan ternyata Amerika bukanlah tanah yang bebas!" tulis Cardi B.
Sebelumnya kejadian serupa juga terjadi pada 23 Februari lalu. Ahmaud Arbery, pria berusia 25 tahun itu, dibunuh oleh dua orang pria kulit putih saat sedang jogging di Georgia. Ia meninggal dunia usai ditembak dua kali oleh mantan polisi bernama Gregory McMichael dan anaknya.
Gregory berdalih jika Ahmaud mirip dengan ciri-ciri perampok di daerah mereka. Namun hal tersebut diduga hanyalah pembelaan diri semata, karena Ahmaud dihabisi tanpa diberi kesempatan untuk melawan di jalanan.
LeBron James pun meluapkan kekesalannya dengan mengatakan jika masyarakat kulit hitam seolah sedang diburu dan tak diberi kebebasan melakukan sesuatu.
"Kita benar-benar (seperti) diburu setiap hari saat kita beranjak keluar rumah. Bahkan kita tak bisa jogging. Apa kalian becanda? Maaf Ahmaud (istirahatlah dengan tenang) doa dan berkah ku kirimkan untukmu," tulisnya di instagram.
(ass/nu2)
