Sehingga tim kuasa hukum Tsania sedang menunggu penentuan jadwal sidang lagi. Ia berharap sidang bisa dilakukan dengan berbagai cara.
"Tadi siang kan sebetulnya ada panggilan sidang, cuman karena PSBB di Kabupaten bogor, kan meliputi PA Cibinong jadinya begitu nggak jadi sidang tadi tuh cuma daftar kuasa. Kita lagi nunggu berita panggilan dari pengadilannya kapan, nanti dipanggil melalui ecourt atau manual, tapi tadi kita sudah ketemu panitera," kata Herdyan Saksono dihubungi, Kamis (30/4/2020).
Agenda sidang perdana sendiri adalah penentu hakim mediator, juga jadwal mediasi. Atalarik dan Tsania juga diwajibkan hadir dalam sidang perdana itu.
"Hari ini harusnya sidang pertama menentukan hakim mediator sama jadwal mediasi. Harusnya kalau di sidang awal kedua belah pihak hadir dulu kemudian sepakat menentukan jadwal sama hakim mediator," imbuh Herdyan.
Pihak Tsania Marwa berharap sidang ini kelar sebelum Hari Raya Lebaran tiba. Ia juga meminta agar pihak Atalarik Syah agar tak menghindar dan berbelit.
"Jadi mediasinya itu kita berharap sebelum Lebaran bisa beres, karena dari Desember pas pegang kuasa kita sudah coba komunikasi sama pihak mantannya Tsania kan maksud dan tujuan sudah kita sampaikan, masa ya nggak ngerti, kan gitu loh, lah kan situ laki-laki, klien saya kan perempuan, masa mesti muter-muter," pungkasnya
Ini merupakan drama kesekian antara Tsania Marwa dengan Atalarik Syah. Sebelumnya mereka sudah mempermasalahkan hak asuh anak.
Tsania dan Atalarik sendiri sudah bercerai sejak Agustus 2017. Dari pernikahan itu, mereka dikaruniai dua orang anak.
(mau/imk)