"Ini sih kejadian keempat kali. Sejak tahun 2015. Yang terparah itu ada dua, yang lainnya ya lebih mending daripada yang sekarang ini," ujar Miki saat ditemui di Polda Metro Jaya, Rabu (26/2/2020).
Miki Soesanti hari ini dipanggil kepolisian untuk memberikan kesaksian terkait laporannya. Di situ, ia menjelaskan juga alasan Hansen melakukan kekerasan.
"Kecemburuan. Takut saya dekat sama laki-laki lain," tuturnya.
Miki saat ini takut sekali bertemu Hansen. Trauma dianiaya masih begitu membuatnya terpukul.
"Itu sih pasti ya (trauma). Saya juga selama prosesnya belum selesai, saya juga nggak tenang," ucapnya.
Miki membeberkan bagian tubuh yang kena pukul Hansen. Selain bagian tangan, tubuhnya juga disabet pakai sapu lidi oleh sang suami.
"Sebelah kanan badan itu full memar-memar dan pundak, punggung saya bekas sabetan sapu lidi. Yang terparah sih bagian (nunjuk belakang punggung), sama di kaki. Memarnya sampai 2 minggu nggak hilang-hilang," katanya.
Hansen sendiri sudah mengetahui laporan polisi yang dilayangkan sang istri. Ia mengaku tak takut atas tindakan hukum yang dilakukan Miki terhadapnya.
(mau/nu2)