LP Rizky Febian Soal Kejanggalan Kematian Lina Tak Buat Teddy Tertuduh

LP Rizky Febian Soal Kejanggalan Kematian Lina Tak Buat Teddy Tertuduh

Dony Indra Ramadhan - detikHot
Jumat, 10 Jan 2020 18:54 WIB
Foto: Teddy Diperiksa Polisi. Dony/detikcom
Bandung - Laporan penyanyi Rizky Febian atas kejanggalan meninggalnya Lina Jubaedah berbuntut panjang. Teddy, suami Lina, mengaku tak merasa dituding atas laporan Rizky Febian.

Teddy menjadi orang terakhir bersama Lina saat meninggal dunia pada Sabtu (4/1) lalu. Bahkan Teddy yang mengantar Lina saat dibawa ke rumah sakit.

"Kalau saya sih enggak fokus ke sana dan enggak merasa dituding. Pelapor mengatakan beritanya begini, saya nggak ambil ke arah sana karena saya nggak merasa melakukan kesalahan," ucap Teddy saat ditemui usai diperiksa di Mapolrestabes Bandung, Jalan Jawa, Kota Bandung, Jumat (10/1/2020).

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Dalam laporan pelantun 'Kesempurnaan Cinta' itu, jenazah Lina disebut janggal. Sebab Iky sapaan Rizky Febian melihat ada lebam di tubuh Lina. Dalam laporan itu juga tak disebutkan siapa terlapornya.

Laporan Iky ditindaklanjuti dengan dilakukannya autopsi terhadap jenazah Lina guna mengetahui penyebab pasti kematian Lina.



Teddy sendiri meyakini Lina meninggal secara wajar. Namun, dia memaklumi bila anak-anak Lina ingin mengetahui secara pasti soal kematian ibunya itu.

"Jadi kita lihat nanti dari tim IDI (Ikatan Dokter Indonesia) yang kemarin dari forensik sama kepolisian mereka melakukan tugasnya biar hasilnya cepat. Saya juga ingin cepat biar urusannya beres dan fokus ke anak," tutur Teddy.

Teddy sendiri sudah diperiksa sebanyak tiga kali buntut dari laporan Iky. Pemeriksaan pertama dilakukan saat polisi mendatangi kediamannya. Lalu pemeriksaan kedua kemarin malam dan ketiga tadi siang.

Menurut Teddy, rangkaian pemeriksaan terhadap dirinya tidak selesai hari ini. Bahkan beberapa hari ke depan, dia juga masih akan dimintai keterangan oleh penyidik.

"Ini pemeriksaannya kan bukan hari ini aja tapi mungkin nanti dilanjut lagi. Jadi nanti ditambah lagi mungkin nggak tahu besok atau luas. Nanti dihubungi lagi buat diminta keterangan lagi," kata dia.

Teddy mengaku akan selalu kooperatif kepada penyidik selama proses pemeriksaan. Dirinya menginginkan penyebab kematian Lina segera terungkap.

"Kita harus kooperatif ya karena biar nggak jadi teka-teki lagi ke masyarakat, biar almarhumah bunda Lina-nya juga tenang di alam sana. Jadi kita harus benar-benar ekstra sabar dan tabah," ucapnya.

"Saya bilang juga saya kooperatif itu karena emang dari kepolisian emang ada tugas dari pelapor, maka kita harus bantu juga, saya kalau nggak kooperatif kan bisa aja saya pergi ke mana. Tapi saya ingin semuanya cepet beres, biar di luar nggak ada gosip atau berita yang nantinya malah simpang siur dan digosipin yang nggak bagus atau jadi teka-teki. Kita bantu ke kepolisian biar semuanya cepet beres juga," kata Teddy menambahkan.


(dir/kmb)

Hide Ads