Keluarga membantah adanya utang piutang keluarga Lina dengan suami sahnya saat ini Teddy.
"Maaf kalau itu salah. Soal utang nggak pernah minta. Saya baru lihat di pemberitaan sudah ramai masalah uang, utang piutang, terus katanya keluarga nggak dekat sama Teh Lina itu nggak benar," ucap Yani adik kandung Lina saat ditemui di kediamannya, di Bumi Panyawangan, Cileunyi, Kabupaten Bandung, Selasa (7/1/2020).
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Yani juga membantah soal adanya tudingan Teddy memberi uang ke keluarga Lina sebesar Rp 250 juta. Selain itu, keluarga Lina terutama ibu kandungnya Utisah, dituding meminta uang Rp 100 juta kepada Teddy saat keluar dari kediaman Lina dan Teddy. Kabar itupun dibantah.
"Terus saya denger Pa Teddy kasih uang Rp 250 juta itu nggak bener. Mamah keluar dari situ (rumah Teddy dan Lina) minta Rp 100 juta itu juga nggak bener," tutur Yani.
Menurut Yani justru Teddy yang meminjam perhiasan ibu kandung Lina untuk ongkos pergi ke Australia demi pekerjaan. Namun, sambung Yani, justru perhiasan itu tak dikembalikan.
"Mamah cerita, Pa Teddy ke Australia minjem perhiasan mamah. Adik saya yang kecil yang jualnya. Uang dikasihkan ke Pa Teddy, udah sampai di sana, cuma dua hari balik lagi. Terus digantiinnya sama Teh Lina perhiasan lagi," kata dia.
"Pokoknya keluarga nggak pernah menuntut ke Teh Lina atau Pa Teddy termasuk Kang Sule nggak pernah menuntut uang segala macem, bisa ditanyakan langsung ke Kang Sule. Jadi nggak bener," kata Yani menambahkan.
(dir/kmb)