Alergi Matahari, Tyo Nugros Tetap Niat Bantu Lingkungan

Alergi Matahari, Tyo Nugros Tetap Niat Bantu Lingkungan

Dyah Paramita Saraswati - detikHot
Senin, 28 Okt 2019 21:47 WIB
Foto: Instagram
Jakarta - Tyo Nugros bersama teman satu bandnya di WOLFTANK menjalani konservasi hutan mangrove bersama Yayasan Konservasi Alam Nusantara (YKAN). Meskipun dirinya memiliki alergi terhadap sinar matahari, akan tetapi hal itu tak mengurungkan niatnya untuk berpartisipasi.

"Banyak orang yang tahu saya alergi matahari. Memang ada salah satu faktor yang menghambat karena saya memang alergi matahari langsung, panas, makanan pedas, dan lain-lain," ujar Tyo Nugros ditemui Kawasan SCBD, Jakarta Selatan, Senin (28/10/2019).

Menurut Tyo Nugros, dirinya telah memiliki cara tersendiri agar terhindar dari alergi yang diidapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

"Pas saya ikutan, masing-masing sudah ditanyain kok ada alergi apa. Saya sudah dikasih tahu juga, pakai lengan panjang, topi, untuk nutupin kulit saya jadi nggak ada masalah. Saya senang sekali bisa punya pohon atas nama saya," jelasnya.


Senada dengan Tyo Nugros, personel WOLFTANK lainnya, Kin Aulia, mengatakan ada hal personal yang melatarbelakanginya untuk ikut dalam kegiatan konservasi mangrove tersebut.

Dia mengenang, dirinya di masa kecil kerap kali memancing di daerah pantai Jakarta. Saat itu ia melihat hutan mangrove di bibir pantai masihlah tumbuh subur.

Kin kecil yang saat itu belum memiliki pengetahuan mengenai tanaman bakau pun ikut mencabut tumbuhan itu karena dianggap mengganggu aktivitas memancingnya.


"Saya dulu potong-potongin mangrove-nya, karena di tahun 1980-an, saya nggak tahu, nggak punya knowledge kalau (bakau) bisa menahan erosi, bahkan tsunami. Ternyata itu bukan tumbuhan liar, tumbuh laginya lama, bisa 10 tahun," tuturnya.

"Pas sudah dewasa dan tahu, ini waktunya pay back, ini waktunya give back to the nature yang pernah gue rusak dulu," sambungnya.




(srs/mau)

Hide Ads