Dari Narkoba hingga Diperkosa! Alasan Demi Moore Ungkap Masa Lalu

Dari Narkoba hingga Diperkosa! Alasan Demi Moore Ungkap Masa Lalu

Asep Syaifullah - detikHot
Senin, 07 Okt 2019 20:13 WIB
Alasan Demi Moore ungkap kisah hidupnya. Foto: Dok. Instagram/demimoore
Jakarta -
Buku 'Inside Out' milik Demi Moore disebut-sebut sebagai salah satu buku non-fiksi paling laris saat ini. Dalam buku tersebut ada banyak kisah kelam perjalanan hidup bintang 'G.I Jane' itu.

Mulai dari masa kecilnya yang pernah membantu sang ibu yang berencana bunuh diri, diperkosa saat beranjak remaja, menikah dengan Bruce Wills dan Ashton Kutcher. Semuanya dituangkan dalam buku tersebut dan tentu saja menjadi sebuah berita besar akhir-akhir ini.

Lalu bagaimana awal mulanya ia menuliskan kisahnya itu hingga jadi sebuah buku?

Demi Moore ternyata sudah menandatangani sebuah kontrak dengan penerbit HarperCollins pada 2012 lalu. Saat itu ia berniat menuliskan hubungan ibu dengan anaknya, yang tentunya terinspirasi oleh kisah hidupnya.

"Hidupku berantakan. Tak mungkin aku bisa membungkus ideku untuk menulis sebuah cerita. Sebuah pertanyaan sering muncul di kepalaku, 'bagaimana aku bisa ada di sini?'" ungkapnya.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT

Ia pun bertemu dengan Ariel Levy, penulis 'The Rules Do Not Apply' yang kemudian membantunya untuk menulis memoir tersebut. Demi mengatakan, dirinya tak ingin menyensor cerita di bukunya dan menolak untuk mengikuti Ariel.

"Aku tahu dia baru merilis memoirnya dan aku tak ingin membacanya karena aku tak ingin merasa terintimidasi atau menyensor diriku dengan hal-hal yang mungkin diinginkannya (Ariel)," tutur Demi.

Keduanya pun melakukan kegiatan bersama untuk saling mengenal seperti berkemah dan mendaki gunung untuk bisa memahami satu sama lain. Ariel pun jadi orang pertama yang diucapkan terimakasih di bukunya itu.

'Inside Out' sendiri terinspirasi dari hadiah ulang tahunnya ke-23 dari Andy Warhol berbentuk cetakan sebuah gambar piramida dengan sebuah mata.

'Satu-satunya jalan keluar adalah dalam dirimu', itulah tulisan di hadiah tersebut dan menjadi kalimat terakhir di buku miliknya itu.

[Gambas:Instagram]




(ass/nu2)

Hide Ads