"Kalau pernah apa nggaknya, biasanya kita yang kena itu nggak sadar. Misal kita lagi kerasukan atau ngapain, kan nggak sadar. Tapi saya pernah ngalamin, entah itu pemain gamelannya yang jadi beda atau entah penarinya kaya orangnya nambah," kata Dewi Gita seusai acara 'Brownis' di Trans TV, Mampang, Jakarta Selatan, Rabu (4/9/2019).
"Terus teman penari kita pas kita lagi gerakannya apa, tiba-tiba dia beda sendiri dan ternyata itu bukan dia. Kalau yang seperti itu sudah saya alami," tambahnya.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
"Sebenarnya, kalau saya pribadi, saya sudah siap apa pun yang terjadi. Kalau pas mau nari, saya selalu bawa ayat Kursi. Berdoa dulu sama Allah," katanya.
Mengalami banyak hal gaib, Dewi Gita tetap merasa bersyukur karena justru sensitivitasnya menjadi lebih peka lagi.
"Tapi di luar itu saya memang dapat sensitivitas yang lain dari Allah, ya saya bersyukur bisa merasakan ada hal-hal yang orang lain nggak rasakan. Nggak jadi sesuatu yang riya buat diri sendiri. Yang penting tidak membahayakan, ya sudah bismillah," pungkasnya.
(kmb/kmb)