Cerita yang beredar memiliki dua versi yakni Widya dan Nur, yang merupakan tokoh dalam cerita horor tersebut. Dika mengambil versi Widya untuk diceritakan kembali di channelnya. Sebelumnya cerita itu ditulis oleh pemilik akun twitter @simplem81378523.
Namun kisah 'KKN Desa Penari' itu justru jadi perdebatan mengenai keaslian cerita hingga lokasi asli kejadiannya. Beberapa menyebut cerita itu fiktif, adapula yang membawa bukti kebenaran cerita tersebut lewat foto dan lainnya. Lantas bagaimanakah jawaban sang penulis?
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Raditya Dika lagi-lagi mengunggah video klarifikasi penulis cerita tersebut. Lewat sebuah voice note, sang penulis mencoba menjawab beberapa pertanyaan yang diajukan oleh Dika.
"Cerita ini pertamakali saya dengar dari teman ibu saya, di sini saya curi dengar dia pernah punya pengalaman tak mengenakkan saat dia kuliah di kota tak jauh dari kota saya tinggal," ujarnya menjawab asal muasal cerita horor tersebut.
Ia pun mengatakan bahwa sebenarnya cerita tersebut nyata, namun sudah dimodifikasi sedemikian rupa hingga pelaku ataupun pihak terkait tak akan tahu jika itu adalah pengalamannya.
"Saya juga berjanji tidak akan ada pihak yang dapat melacak keaslian cerita ini. Karena semuanya akan saya samarkan dan saya buat ulang secara rapih sehingga bila cerita ini didengar pihak yang terlibat maka tak akan bisa mengkonfirmasi cerita ini," terangnya.
(ass/dar)