Deddy Corbuzier Kenang Masa Lalu Sebagai Pesulap

Deddy Corbuzier Kenang Masa Lalu Sebagai Pesulap

Febriyantino Nur Pratama - detikHot
Selasa, 27 Agu 2019 17:54 WIB
Foto: Vadhia Lidyana/detikFinance
Jakarta - Deddy Corbuzier saat ini jadi salah satu presenter yang diperhitungkan. Menengok ke belakang, Deddy merasakan sulitnya meniti karier.

"Saya cerita dari pengalaman saya aja. Saya masuk ke dunia entertaiment sebagai tukang sulap. Tukang sulap itu kalau dulu sejajarnya sama tukang sedot wc," kata Deddy Corbuzier dalam acara CEO Club Lenovo, BNI 46, Sudirman Jakarta Pusat, Selasa (27/9/2019).

Perumpamaan itu dilihatnya dari flyer tukang sedot WC dan tukang sulap yang sama-sama banyak ditempel di tiang listrik. Tapi, hal itu tak membuat dirinya patah semangat.

SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT



"Beneran, kalau nggak percaya silakan lihat di tiang listrik tukang sulap itu sejajarnya sama tukang sedot WC," lanjutnya.

Membangun brand untuk dirinya, Deddy memilih makeup wajah sebagai identitas yang dahulu menjadi khasnya. Tak hanya itu, Deddy Corbuzier juga membentuk dirinya sebagai sosok yang sombong dan belagu.

"Untuk berhasil, saya harus membuat brand itu satu. Makanya waktu itu saya muncul dengan branding saya, make up saya dan sebagainya yang seram, sombong, belagu, itu branding. Aslinya tidak seperti itu," akunya.



Kemudian Deddy Corbuzier pun berhenti meninggalkan make up yang khas dengan eye liner, demi menjadi host 'Hitam Putih' di Trans 7. Perubahan itu pun sangat sulit bagi Deddy.

"Lalu dari sana saya berhenti, saya harus jadi pembawa acara talkshow di sebuah TV. Di sana saya harus ubah branding-nya harus 180 derajat. Dan itu nggak mudah saya mengubah banyak," pungkas Deddy Corbuzier.


(pus/nu2)

Berita Terkait

 

 

 

 

 

 

 

 

Hide Ads