15 Tahun Jatuh Bangun Bareng, Sulit Giring Tinggalkan Nidji untuk Politik

Jakarta - Banyak yang tak menyangka ternyata Giring Ganesha benar-benar memilih hengkang dari Nidji. Hengkangnya Giring guna fokus terjun ke politik.

15 tahun berkarier dan besar dengan Nidji, Giring Ganesha memikirkan bagaimana masa depan karier teman-temannya itu. Alhasil cukup sulit awalnya, untuk meninggalkan Nidji.

"Membutuhkan waktu lama karena mikirin Nidjinya juga. Masa depan Nidji bagaimana, masa depan keluarga saya gimana. Karena masuk ke politik harus siap jadi targetlah," ungkap Giring kepada detikHOT di kawasan Kedoya, Jakarta Barat.

Baca juga: Jokowi Jalan Penuntun Giring Ganesha ke Politik dan Nyaleg

Tidak mulus begitu saja, Giring mengatakan ada saja rasa takut. 15 tahun menurutnya memang bukan waktu yang sebentar.

Video: Eksklusif! Giring Ganesha, Nyaleg untuk Maksimalkan Pendidikan di Indonesia

[Gambas:Video 20detik]

"Kalau saya sih fair, kita sudah ngeband 15 tahun ya pasti mereka ngerasa ada yang ya, kita udah ngeband 15 tahun, malah kadang lebih sering sekamar dengan anak-anak Nidji daripada istri saya sendiri," tukasnya sambil tertawa.

Baca juga: Giring Bakal Jalani Last Gig, Nidji Siap Kenalkan Vokalis Baru

"Pasti ngerasa takut, kehilangan, amarah, ada kok waktu itu. Sekarang alhamdulillah. Karena saya juga mendukung agar mereka mencari vokalis baru kan," tambah Giring.

Giring Ganesha kini melangkah menjadi caleg dari Partai Solidaritas Indonesia di dapil Jawa Barat I. Nidji pun kini sudah kembali aktif dengan vokalis baru, Yusuf Ubay.

Baca juga: Giring Ganesha Diminta Tinggalkan PSI karena Menentang Poligami

(pus/doc)