Emka lahir di Tuban, 13 Februari 1974. Berikut 5 fakta Moammar Emka.
SCROLL TO CONTINUE WITH CONTENT
Emka merupakan penulis. Bukunya yang paling laris adalah 'Jakarta Undercover'. Buku ini menceritakan sisi gelap kehidupan seks 'liar' yang ada di kota Jakarta.
Buku ini juga mengalami cetak ulang sebanyak 55 kali dari 2003-2010. Selain itu dilakukan gubahan dalam bentuk bahasa Inggris dan Belanda yang dipasarkan di kota-kota besar Asia, dan Eropa.
Emka menulis buku-bukunya dengan investigasi secara mendalam selama bertahun-tahun. Berbagai metode pun dia gunakan untuk mendapatkan informasi seperti pendekatan personal, clubbing, nongkrong bareng, curhat, hingga wawancara.
Buku tulisan Emka lainnya seperti 'Siti Madonna', 'Jakarta Undercover 2 (Karnaval Malam)', 'Jakarta Undercover 3 (Forbidden City)', 'Ade Ape Dengan Mak Erot?', '3 Cinta 2 Selingkuhan', dan 'In Bed with Models'.
Selain itu, Emka juga menulis beberapa novel adaptasi film seperti 'Tentang Dia', 'Love', 'Maaf Saya Menghamili Istri Anda', 'Love is Cinta', 'Sang Dewi', dan 'Slank Nggak Ada Matinya'. Dia juga menulis buku-buku bergenre romantis seperti 'Beb Aku Sakau', 'Cinta Daur Ulang', 'Cinta Itu Kamu', 'Dear You', 'I DO', dan 'Dear You Again'.
2. Bukunya Diangkat ke Layar Lebar
Buku Jakarta Undercover Emka diangkat ke dalam cerita film layar lebar berjudul 'Jakarta Undercover' dan dirilis pada 23 Februari 2017. Emka bertindak sebagai eksekutif produser di film itu.
Film yang disutradarai Fajar Nugros ini dibintangi Luna Maya, Fachry Albar, Lukman Sardi, Christian Sugiono, dan Fauzi Baadila.
3. Main Film
Selain menulis, Emka main dalam film Koper sebagai Cameo karya sutradara Richard Oh, 'Novel Tanpa Huruf R' dengan sutradara John de Rantau, 'Claudia Jasmine' karya sutradara Awi Suryadi dan tiga film: 'Cinta Brontosaurus', 'Cinta Selamanya', 'Gangster' yang disutradarai Fajar Nugros.
4. Narasumber
Saat ini, Emka aktif di televisi dengan menjadi narasumber untuk acara-acara yang bertemakan selebritas dan gaya hidup.
5. Ungkap Kelas Bisnis Prostitusi Online
Moammar Emka mengungkapkan kelas-kelas yang ada dalam bisnis prostitusi online, yang sedang ramai dibahas karena keterlibatan artis Vanessa Angel. Dikatakannya, tarif Rp 80 juta yang menyeret nama Vanessa terbilang standar untuk para penikmat seks.
"Kalau dari klasifikasi kelas ya sesuai kelasnya karena dia kan menengah ke bawah (Rp 80 juta). Jadi yang kalau kelas menengah ke bawah secara banderol itu masih bisa diraba tarifnya ketahuan. Kalau kelas menengah dari Rp 25 sampai 150 (juta)," ujarnya dalam 'Hotman Paris Show'.
Emka juga membeberkan harga-harga di kelas yang paling bawah. "Kelas bawahnya angka yang biasa beredar di kalangan dari Rp 5 sampai 25 (juta)," tuturnya.
Sementara, untuk kelas yang paling mahal, Moammar Emka menyebut hal itu tak bernilai. Semua bisa diatur sesuai kesepakatan hingga adanya kontrak nikah dari si penikmat dan penjual.
"Kelas mahal selalu saya bilang di buku saya berdasarkan survey itu adalah yang secara banderol dia tidak mengenal tarif. Jadi nggak ada tarifnya, tapi jadi bisnis juga. Misalnya abang dulu pernah dengar kontrak nikah itu ada perjanjian nilai berapa, terus uang sakunya berapa, mobilnya apa, asuransinya senilai berapa. Ada semua. Jadi kontrak nikah," bebernya. (nwy/ken)